Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Sebut Jokowi Bebas Pilih Cawapres untuk 2019, asal...

Kompas.com - 11/08/2017, 17:30 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham kembali menekankan bahwa partainya tetap pada keputusan mengusung Joko Widodo sebagai bakal calon presiden pada Pilpres 2019.

Mengenai calon pendamping Jokowi, Idrus mengatakan, Partai Golkar tidak akan campur tangan. Soal itu diserahkan kepada Jokowi.

"Dalam Rapimnas 2016 ada aspirasi kuat setelah calonkan Jokowi, maka serahkan ke Jokowi siapa putra terbaik bangsa yang akan dampingi di periode kedua," ujar Idrus di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (11/8/2017).

Namun, siapa calon pendamping yang akan dipasangkan dengan Jokowi, harus dirapatkan kembali dengan partai-partai pendukung.

Baca: Dukungan Maju Pilpres 2019 Terus Bertambah, Ini Respons Jokowi

Idrus yakin, Jokowi tidak akan mengambil langkah sendiri untuk menunjuk calon yang diinginkan.

"Sehingga pasangan nanti hasil koordinasi politik dengan capres yang ditetapkan dengan cawapres yang diusung oleh partai pendukung," kata Idrus.

Ia mengatakan, tahapan pencalonan Jokowi dalam Pilpres 2019 sudah lewat.

Tahap berikutnya, sosialisasi Jokowi untuk periode kedua. Partai Golkar mengimbau kader di daerah hingga ranting untuk memasang foto Jokowi bukan sebagai presiden, tetapi sebagai calon presiden 2019.

"Kami instruksikan jajaran pengurus Golkar agar di monentum politik ini harus cantumkan Jokowi sebagai capres. Ini hampir selesai," kata Idrus.

Langkah selanjutnya, mendukung penyelesaian program-program Jokowi pada sisa pemerintahannya.

Jika program tersebut bisa dilakukan dengan baik, maka akan menjadi modal yang kuat untuk kontestasi politik 2019.

"Setelah Golkar, menyusul Perindo dan Hanura sudah deklarasi. Nanti akan menyusul partai lain," kata Idrus.

"Artinya ada pengakuan secara politis pada kepemimpinan Jokowi, bahwa perlu dilanjutkan," lanjut dia.

Kompas TV Meski masih dua tahun lagi, partai politik mulai pamer dukungan ke sejumlah kandidat calon presiden. Murni dukungan atau ada kepentingan?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com