Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diproyeksikan Maju Pilpres 2019, AHY Sudah Jadi Kader Demokrat?

Kompas.com - 22/06/2017, 12:24 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), diproyeksikan Partai Demokrat untuk maju sebagai "next leader" pada Pemilu Presiden 2019.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Agus Hermanto menuturkan, fokus AHY saat ini adalah memenuhi aspirasi kader-kader Demokrat di sejumlah wilayah.

Menurut dia, pertimbangan untuk mengusung AHY di Pilpres 2019 salah satunya adalah karena banyaknya aspirasi dari kader seluruh Indonesia untuk menjadikan AHY sebagai "next leader".

"Yang jelas beliau sekarang sedang mengkhususkan untuk itu. Dalam artian karena kader-kader meminta ya kami sekarang sedang mengkhususkan permintaan dari kader-kader itu," ucap Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/6/2017).

(Baca juga: Demokrat Proyeksikan AHY Maju pada Pilpres 2019)

AHY, kata dia, kini juga aktif hadir dalam beberapa kegiatan seperti seminar atau kegiatan olahraga.

"Hobinya (AHY) kan lari marathon," ucap Wakil Ketua DPR RI itu.

Meski AHY baru aktif dalam kegiatan di Demokrat setelah gelaran Pilkada DKI, namun Agus meyakini AHY sudah sangat dekat dengan kader.

Rakernas Partai Demokrat di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa waktu lalu, salah satunya memutuskan akan mengusung kader internal untuk Pilpres 2019. Lalu, apakah AHY sudah resmi menjadi kader Demokrat?

"Kan ibaratnya kalau bahasa politiknya darahnya sudah biru sehingga rasanya tak ayal lagi kalau beliau juga merupakan kader Demokrat," ucap Agus.

Kompas TV Harapan Agus Yudhoyono Kepada Oknum Bullying
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com