Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Benarkan Ada Penyegelan Ruangan Anggota DPRD Jawa Timur

Kompas.com - 05/06/2017, 18:40 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah membenarkan bahwa penyidik KPK melakukan penyegelan terhadap ruang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur (Jatim), Senin siang (5/6/2017).

Akan tetapi, Febri belum bisa memberikan penjelasan rinci terkait apa penyegelan itu dilakukan.

"Informasi yang saya dapatkan tim bergerak di Jatim. Tapi kami ingin lengkapi terlebih dahulu informasi, apa yang terjadi secara persis. Belum bisa kami sampaikan, karena kami belum dapat informasi lebih lengkap. Nanti akan disampaikan lebih lanjut apa yang terjadi di Jatim tersebut, apakah OTT atau kegiatan lain," kata Febri kepada wartawan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Senin sore.

Ketika ditanya apakah anggota DPRD pemilik ruangan yang disegel itu turut diamankan, Febri mengaku belum mendapat informasi lebih rinci.

"Saya belum dapat informasi terkait pihak yang diamankan atau spesifik yang terjadi di lapangan," ujar Febri.

Baca: Ruang Ketua Komisi di DPRD Jatim Disegel KPK

Yang jelas, lanjut Febri, kegiatan yang dilakukan KPK di Jatim sesuai kewenangan di bidang penindakan korupsi.

Sebelumnya diberitakan, ruang Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur disegel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (5/6/2017).

Belum jelas sebab penyegelan ruangan komisi bidang perekonomian itu.

Pantauan Kompas.com, ada dua pintu yang diberi garis oleh KPK, yakni di Ruang Komisi Lantai 2 Gedung DPRD Jawa Timur, Jalan Indrapura itu.

Satu ruang ketua komisi, dan satu lagi ruang staf yang berdekatan dengan ruang ketua.

Dua pintu ruangan itu diberi stiker logo KPK.

Agus, salah seorang petugas konsumsi yang saat itu menata peralatan makan di sekitar ruangan tersebut, menjelaskan, beberapa orang sempat masuk ke ruangan staf dan membawa tiga orang staf tersebut ke luar.

"Kejadiannya sekitar pukul 13.30 WIB tadi," jelas Agus.

Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur, saat ini dipimpin oleh Mochammad Basuki.

Dia adalah politisi Partai Gerindra dari Daerah Pemilihan Surabaya dan Sidoarjo.

Kepala Inspektorat Jawa Timur, Nurwiyatno mengaku belum mengetahui penyegelan itu.

Demikian pula Sekretaris DPRD Jatim, Jailani, yang mengaku tidak mendapatkan laporan resmi soal penyegelan itu.

"Belum ada laporan resmi yang masuk ke kami soal penyegelan ruangan ketua komisi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNPB: 20 Korban Hilang Akibar Banjir Lahar di Sumbar Masih dalam Pencarian

BNPB: 20 Korban Hilang Akibar Banjir Lahar di Sumbar Masih dalam Pencarian

Nasional
Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Tanam Pohon di Bogor

Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Tanam Pohon di Bogor

Nasional
Pernyataan Kemendikbud soal Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier Dinilai Tak Jawab Persoalan UKT Mahal

Pernyataan Kemendikbud soal Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier Dinilai Tak Jawab Persoalan UKT Mahal

Nasional
PKS Usul Proporsional Tertutup Dipertimbangkan Diterapkan Lagi dalam Pemilu

PKS Usul Proporsional Tertutup Dipertimbangkan Diterapkan Lagi dalam Pemilu

Nasional
Jokowi Terima Kunjungan Kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley

Jokowi Terima Kunjungan Kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley

Nasional
Polri Tangkap 3 Tersangka 'Ilegal Fishing' Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster

Polri Tangkap 3 Tersangka "Ilegal Fishing" Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster

Nasional
PDI-P Anggap Pernyataan KPU soal Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur Membingungkan

PDI-P Anggap Pernyataan KPU soal Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur Membingungkan

Nasional
Kesaksian JK dalam Sidang Karen Agustiawan yang Bikin Hadirin Tepuk Tangan...

Kesaksian JK dalam Sidang Karen Agustiawan yang Bikin Hadirin Tepuk Tangan...

Nasional
DPR Tunggu Surpres Sebelum Bahas RUU Kementerian Negara dengan Pemerintah

DPR Tunggu Surpres Sebelum Bahas RUU Kementerian Negara dengan Pemerintah

Nasional
Nurul Ghufron Akan Bela Diri di Sidang Etik Dewas KPK Hari Ini

Nurul Ghufron Akan Bela Diri di Sidang Etik Dewas KPK Hari Ini

Nasional
Prabowo Nilai Gaya Militeristik Tak Relevan Lagi, PDI-P: Apa Mudah Seseorang Berubah Karakter?

Prabowo Nilai Gaya Militeristik Tak Relevan Lagi, PDI-P: Apa Mudah Seseorang Berubah Karakter?

Nasional
Hadir di Dekranas Expo 2024, Iriana Jokowi Beli Gelang dan Batik di UMKM Binaan Pertamina

Hadir di Dekranas Expo 2024, Iriana Jokowi Beli Gelang dan Batik di UMKM Binaan Pertamina

Nasional
Jokowi Ucapkan Selamat ke PM Baru Singapura Lawrence Wong

Jokowi Ucapkan Selamat ke PM Baru Singapura Lawrence Wong

Nasional
Seputar Penghapusan Kelas BPJS dan Penjelasan Menkes...

Seputar Penghapusan Kelas BPJS dan Penjelasan Menkes...

Nasional
Konflik Papua: Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Konflik Papua: Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com