Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Ubah Target Pembangunan Ponpes Buntet dari 8 menjadi 6 Bulan

Kompas.com - 13/04/2017, 19:27 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


CIREBON, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meletakkan batu pertama pembangunan Indoor Sport Hall dan Auditorium Mbah Muqoyyim Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT), Kamis (13/4/2017).

Pembangunan dua gedung tersebut berada di kawasan Pondok Buntet Pesantren, Desa Buntet, Kecamatan Astanaja Pura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Momen menarik terjadi saat salah satu pengurus pondok pesantren menunjukan Jokowi area yang hendak dibangun.

"PT Wika sudah bilang Pak, pembangunan ini akan selesai dalam delapan bulan," ujar dia.

Tiba-tiba, Jokowi memotong pembicaraan.

"Enggak. Saya sudah minta enam bulan rampung kok," timpal Jokowi.

Ulama serta pengurus pondok pesantren tersebut pun sontak bertepuk tangan dan berterial riuh. Ada yang berteriak "alhamdulilah".

Di lokasi pembangunan, Jokowi meletakan batu pertama sebagai simbolisasi dimulainya pembangunan Indoor Sport Hall dan Auditorium Mbah Muqoyyim Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) tersebut.

Acara yang juga dihadiri Ibu Negara Iriana Jokowi itu pun diakhiri dengan doa bersama.

Ketua Umum Yayasan Pondok Buntet Pesantren K.H Adib Rofiuddin mengatakan, pembangunan dua gedung tersebut murni merupakan bantuan dari sejumlah BUMN.

Indoor sport hall merupakan bantuan dari PT WIKA. Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah merupakan bantuan dari Bulog, RRI dan Bank Mandiri.

Selain itu, BUMN lainnya juga ikut memberikan bantuan. Misalnya, Bank Mandiri membangun MCK dan BRI membangun sekolah keperawatan.

"Itu bantuan yang kami terima. Terima kasih ke Menteri BUMN yang beri kontribusi besar kepada Pondok Buntet," ujar Adib.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com