Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wasekjen Sebut Gerindra Masih Buka Peluang Usung Ridwan Kamil

Kompas.com - 24/03/2017, 14:20 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan, partainya masih membuka peluang untuk mengusung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018 mendatang.

Hal itu sekaligus meluruskan pernyataan Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum Daerah Partai Gerindra Jawa Barat, Sunatra, dalam pemberitaan beberapa waktu lalu yang menyatakan bahwa Gerindra menutup dukungan terhadap Ridwan Kamil.

"Politik itu dinamis, sehingga peluang tentu masih ada," kata Andre Rosiade saat dihubungi, Jumat (24/3/2017).

Andre menuturkan, sebagai salah satu partai pengusung Ridwan Kamil saat maju sebagai calon wali kota Bandung, Partai Gerindra masih membangun komunikasi yang baik dengan pria yang akrab disapa Kang Emil itu.

Meski begitu, Gerindra tak melarang Ridwan Kamil untuk berkomunikasi dengan partai-partai lain, termasuk Partai Nasdem yang telah mendeklarasikan dukungan terhadap Kang Emil.

(Baca juga: Emil: Nasdem Sudah Deklarasi, Partai Lain Kenapa Masih Banyak Pikiran?)

Ia juga mengingatkan agar Ridwan Kamil jangan seperti "kacang lupa kulit" pada Gerindra dan PKS yang memenangkannya sebagai wali kota Bandung.

"Kalau lihat sejarah, tidak hanya dicalonkan tapi juga dibantu pencalonannya untuk jadi wali kota Bandung, kami juga tidak pernah memungut mahar," tutur Andre.

Di internal Partai Gerindra, kata Andre, ada sejumlah nama figur yang berkembang untuk diusung pada Pilkada Jabar.

Selain Ridwan Kamil, ada nama Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa, istri Gubernur Jawa Barat Netty Heryawan, dan sejumlah tokoh lain termasuk dari barisan kader partai.

"Proses akan berjalan secara berjenjang, akan melibatkan DPD Gerindra Jabar dan juga DPP Gerindra. Keputusan di tangan Pak Prabowo tapi pasti akan mendengar aspirasi kader di Jabar secara keseluruhan," ucap Andre.

Kompas TV Ridwan, Dedi, dan Netty Jadi Target Jabar 1?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nasional
Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Nasional
Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Nasional
KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

Nasional
PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

Nasional
PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

Nasional
KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

Nasional
MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

Nasional
Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com