Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Lulung Bekerja untuk Memenuhi Harapan Warga Jakarta

Kompas.com - 13/03/2017, 20:13 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan, mengatakan sudah mendengar kabar tentang pemecatan Ketua DPW PPP DKI Jakarta kubu Djan Faridz, Abraham Lunggana alias Lulung. Lulung dipecat karena mendukung Anies dan Sandiaga Uno pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Iya tadi sempat dengar kabarnya pas di dalam, tapi saya percaya bahwa Pak Haji Lulung itu bekerja untuk memenuhi harapan warga Jakarta," kata Anies di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (13/3/2017).

Anies enggan berkomentar banyak mengenai dipecatnya Lulung. Menurut Anies, pemecatan tersebut merupakan urusan internal PPP.

"Dinamika di partai politik memang selalu tinggi, tapi Insya Allah ujung-ujungnya nanti akan baik untuk semuanya," kata dia.

Anies menilai, dukungan dari Lulung terhadap dia dan Sandiaga merupakan suntikan moral yang positif. Ia berharap dapat menjaga amanah yang diberikan Lulung.

"Tapi pesan saya bahwa Pak Haji Lulung adalah harapan warga Jakarta, insya Allah kami yakin bahwa ini akan bisa memenuhi harapan dan melakukan perubahan untuk Jakarta," kata Anies.

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Jakarta Djan Faridz sebelumnya membenarkan telah memecat Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Lulung.

"Betul (Lulung dipecat). Karena melanggar AD/ART partai," kata Djan melalui pesan singkat kepada wartawan, Senin (13/3/2017). Pemecatan berlaku per hari Senin ini.

Baca: Djan Faridz Benarkan Lulung Telah Dipecat dari PPP

DPP PPP pimpinan Djan Faridz mendukung Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat pada Pilkada DKI 2017.

Lihat: Lulung: Jangan Paksa Saya Mendukung Ahok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com