Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menag Imbau Pengunjuk Rasa di Depan Mabes Polri Patuhi Aturan

Kompas.com - 16/01/2017, 11:13 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengimbau agar masyarakat yang ikut dalam aksi unjuk rasa di depan Mabes Polri, Trunojoyo, Jakarta Selatan, (16/1/2017) tetap mematuhi aturan yang berlaku.

Pada prinsipnya, menurut dia, di negara hukum yang melandaskan diri pada demokrasi setiap warga negara memiliki hak untuk menyampaikan aspirasi politiknya.

"Kami harap mereka yang melakukan demo mematuhi aturan yang berlaku, tidak anarkistis, tidak melakukan perusakan-perusakan fasilitas sosial dan demonstrasi itu betul-betul menyampaikan aspirasi, bukan untuk tujuan yang lain," ujar Lukman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.

Lukman menambahkan, setiap agama pada dasarnya menyampaikan pesan yang sama, agar bagaimana setiap umat manusia bisa hidup rukun dan damai.

Jangan sampai, adanya permasalahan malah menjadi pemecah belah bangsa.

"Bukan agama dijadikan faktor untuk memecah belah di antara kita. (Komunikasi) Ini terus menerus kita lakukan tidak hanya tokoh agama dan ormas Islam tapi kepada semua," ujarnya.

(Baca juga: Polisi Kedepankan Pendekatan Humanis Saat Amankan Demo FPI)

Sebelumnya, Sekretaris Dewan Syuro FPI, Novel Bakmumin menjelaskan bahwa FPI bersama dengan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI, akan menyerukan untuk mencopot Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan kepada Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

Hal itu menyusul aksi kekerasan yang terjadi di Bogor beberapa waktu lalu.

"Kami meminta agar Kapolri cepat mencopot Kapolda Jabar karena terlibat premanisme," kata saat dihubungi, Jakarta, Minggu.

FPI, kata Novel, akan menurunkan ratusan ribu anggotanya yang berasal dari Jabodetabek untuk ikut dalam aksi hari ini di Mabes Polri.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada 2.800 personel gabungan yang dikerahkan untuk mengawal aksi ini. Personel tersebut terdiri dari 2.000 aparat kepolisian dan 800 personel dari TNI.

(Baca: Senin, 2.800 Personel Amankan Unjuk Rasa FPI di Mabes Polri)

Kompas TV Rencana Pengamanan Unjuk Rasa Ormas FPI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com