Di tengah ketegangan situasi politik, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan berharap anak muda bisa berkontribusi dan berupaya untuk mempersatukan NKRI. Hal tersebut ia sampaikan mengingat dinamika menjelang Pilkada Serentak 2017 sedang bergejolak.
Ia mengatakan, anak muda dapat menyumbang pemikiran-pemikiran atau program yang berguna untuk persatuan bangsa. Zulkifli menyatakan hal tersebut di Sosialisasi Empat Pilar MPR RI kepada anggota Muhammadiyah Tangerang dan peserta Tanwir Pemuda Muhammadiyah I tahun 2016. Acara tersebut berlangsung di Narita Hotel, Kota Tangerang, Banten, Senin (28/11/2016).
Empat Pilar MPR RI merupakan konsensus dasar berbangsa dan bernegara, yakni Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Sayangnya, empat konsensus tersebut kini tak lagi sepenuhnya dihayati masyarakat Indonesia.
Zulkifli mengatakan, sikap sebagian masyarakat belum mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Menurut ia, itu adalah penyebab sebagian masyarakat Indonesia kerap bertikai untuk kepentingan sesaat dan tak kunjung mendapat kesejahteraan.
“Insan Pancasilais selalu disinari cahaya illahi. Ucapan dan tindak tanduknya mencerminkan Ketuhanan, sesuai sila pertama," kata ia.
Menurut Zulkifli, sikap manusia Pancasilais selalu berpihak pada yang lemah. Mereka tidak bisa membiarkan rakyat miskin tertindas, membiarkan anak tidak sekolah.
Merujuk pernyataan Ketua MK, Zulkifli mengatakan, saat ini banyak pemimpin yang disorientasi. Mereka tidak tahu apa tujuannya menjadi pemimpin. Pemimpin yang seperti itu hanya mencari kekayaan dan keuntungan pribadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.