Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Duga Kelompok Teroris Pendukung ISIS di Asia Tenggara Terkoneksi secara Global

Kompas.com - 03/08/2016, 14:57 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal Pol Tito Karnavian menyebut, saat ini ada indikasi bahwa seluruh kelompok teroris pendukung ISIS di Asia Tenggara sudah terkoneksi secara global.

Menurut dia, beberapa kejadian teror yang ada di Malaysia, Thailand dan Indonesia memiliki karakteristik yang sama.

"Ada kemungkinan kelompok teroris sekarang ini sudah terkoneksi. Terutama kelompok pendukung ISIS," ujar Tito saat ditemui di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (3/8/2016).

(baca: Dalam Dua Minggu, ISIS Lakukan Empat Serangan di Eropa)

Untuk di Indonesia, kelompok teroris telah membentuk jaringan. Hal tersebut terbukti dari beberapa peristiwa teror bom di beberapa daerah bermuara pada kelompok pendukung ISIS.

Selain itu, Tito juga mengatakan, kelompok teroris yang sudah terkoneksi di kawasan Asia Tenggara tersebut memiliki jaringan yang sangat kuat.

Oleh sebab itu, Tito menilai, untuk bisa menyelesaikan kasus terorisme dan memutus jaringannya, harus ada kerja sama yang solid antarnegara-negara di Asia.

(baca: AS Awali Perang Lawan ISIS, Serangan Udara Diluncurkan ke Sirte)

Jaringan terorisme, kata Tito, tidak bisa diselesaikan secara terpisah. Perlu kesepakatan dan kesepahaman bersama antarnegara.

"Kemungkinan koneksi secara regional juga sudah terbentuk, sehingga penting untuk semua negara di Asia Tenggara bangkit dan bekerja sama memberantas terorisme," kata Tito.

Rencananya, Tito akan menjadi pembicara kunci dalam International Meeting on Counter-Terorism di Bali, pada Rabu (10/8/2016). Dalam pertemuan tersebut akan dibahas kerja sama antar-negara terkait upaya pemberantasan terorisme.

Kompas TV Helikopter Rusia Ditembak Jatuh di Suriah, 5 Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Nasional
Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Nasional
Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Nasional
MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasional
Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Nasional
Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Nasional
CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

Nasional
Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum 'Move On'

Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum "Move On"

Nasional
CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

Nasional
Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada 'Stabilo KPK'

Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada "Stabilo KPK"

Nasional
CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

Nasional
MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com