Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Pilkada Serentak, Sutiyoso Akan Tambah Personel BIN

Kompas.com - 08/07/2015, 15:14 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Letjen (Purn) Sutiyoso memprioritaskan penambahan personel BIN. Penambahan personel dilakukan untuk mengantisipasi keamanan terkait pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak.

Sutiyoso menjelaskan, penambahan personel menjadi prioritas karena jumlah personel BIN di lapangan dirasanya tidak cukup, khususnya untuk menghadapi pilkada serentak. Ia menyebutkan, rata-rata satu personel BIN saat ini bertugas di tiga kabupaten.

"Itu tidak masuk akal, satu orang untuk tiga kabupaten, apalagi di luar Jawa," ucap Sutiyoso seusai dilantik menjadi Kepala BIN di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/7/2015).

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, jumlah ideal personel BIN adalah tiga personel di setiap kabupaten. Karena itu, ia menargetkan, ada penambahan 1.000 personel BIN untuk mengantisipasi kondisi keamanan saat digelarnya pilkada serentak di 269 daerah yang terdiri dari provinsi dan kabupaten/kota.

Mengenai perekrutannya, Sutiyoso membuka peluang kepada semua sumber, mulai dari personel TNI sampai masyarakat sipil yang memenuhi kualifikasi pendidikan minimal D-1.

"Kita harus cepat melakukan itu. Kalau kita menghitung yang buruk, 10 persen (daerah) saja yang rusuh, dan itu terpencar di mana-mana dalam waktu yang bersamaan, itu citra kita sudah akan buruk sekali," ujarnya.

Meski demikian, Sutiyoso menyadari, bahwa ada keterbatasan anggaran negara untuk memenuhi permintaannya tersebut.

"Kan tidak sekaligus, semuanya akan kita lakukan secara bertahap," ujar mantan Pangdam Jaya itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegawai Kemenkominfo yang Kedapatan Main Judi Online Terancam Dipecat

Pegawai Kemenkominfo yang Kedapatan Main Judi Online Terancam Dipecat

Nasional
Menkominfo, Kepala BSSN dan Sejumlan Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Menkominfo, Kepala BSSN dan Sejumlan Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Nasional
Menkominfo dan BSSN Beda Suara soal Pengungkapan Peretas PDN

Menkominfo dan BSSN Beda Suara soal Pengungkapan Peretas PDN

Nasional
Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak 'Back Up' Data PDN Sebab Anggaran

Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak "Back Up" Data PDN Sebab Anggaran

Nasional
PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

Nasional
Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Nasional
Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Nasional
Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Nasional
Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Nasional
Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Nasional
Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Nasional
Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Nasional
Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Nasional
Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Nasional
Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com