Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tim Islah Kubu Agung Laksono

Kompas.com - 28/05/2015, 16:20 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Partai Golkar kubu Agung Laksono telah menunjuk empat orang untuk berbicara dengan kubu Aburizal Bakrie membahas islah. Rencananya pertemuan untuk membahas sejumlah kesepakatan dalam pilkada serentak akan dilaksanakan pada Sabtu (30/5/2015).

"Ada empat orang Yorrys Raweyai, Agun Gunandjar Sudarsa, Lawrence Siburian dan Ketua Pemenangan Pemilu Gusti Iskandar," kata Leo di Kantor DPP Partai Golkar, Kamis (28/5/2015).

Leo mengatakan, pembentukan tim ini merupakan usulan dari politisi senior Partai Golkar yang juga Wakil Presiden Jusuf Kalla. Menurut dia, sebagai mantan Ketua Umum Partai Golkar, Kalla ingin agar konflik di tubuh partai berlambang pohon beringin itu cepat berakhir. (baca: Jusuf Kalla Klaim Islah Golkar Tinggal Finalisasi)

Ia menambahkan, setelah nantinya dilakukan pembahasan secara teknis, kedua tim akan membuat kesepakatan yang ditandatangani bersama. Kesepakatan itu akan menjadi payung hukum bagi kader Partai Golkar yang ingin mencalonkan diri saat pilkada.

"Penandatanganan sebagai umbrella itu akan ditindaklanjuti di bidang teknis," ujarnya. (baca: Yorrys: Ini Bukan Islah, tetapi Kesepakatan Pilkada)

Sementara itu, Sekjen Zainudin Amali mengatakan, kubu Agung Laksono sebenarnya menawarkan lima orang untuk masuk ke dalam tim islah tersebut. Hal itu disebabkan waktu yang dimiliki kedua belah pihak untuk menyusun calon kepala daerah terbatas.

"Tapi terserah, karena ini kan bukan pekerjaan yang ringan, waktunya sangat terbatas buat kita kemudian. Kita harus mengcover sekitar 269 untuk melakukan pilkada serentak," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com