Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hadapan Menteri Marwan, Iwan Fals Ungkapkan Impiannya tentang Desa

Kompas.com - 31/03/2015, 16:06 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Musisi Iwan Fals menjadi salah satu pengisi acara dalam Rapat Koordinasi Nasional Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi di Hotel Bidakara Jakarta, Selasa (31/3/2015). Iwan berharap pemerintah hadir membantu meningkatkan kesejahteraan desa.

Dalam acara tersebut, Iwan tampil membawakan lagu berjudul 'Desa'. "Desa dan kota tak terpisahkan, tapi desa harus diutamakan," kata Iwan saat melantunkan lagu tersebut di hadapan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar.

Di atas panggung, pria dengan nama asli Virgiawan Listanto itu sempat menceritakan sedikit pengalaman mengenai kehidupan masa kecilnya di desa. Desa begitu mengisi pengalaman hidupnya, terutama saat ia masih duduk di sekolah dasar. Menurut dia, saat ini masih banyak daerah tertinggal, misalnya desa-desa di kawasan pesisir Indonesia. Peran pemerintah sangat dibutuhkan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat pedesaan itu.

Menurut Iwan, yang menjadi tantangan utama pemerintah saat ini adalah menciptakan lapangan pekerjaan di desa-desa. Program pengembangan desa yang dijalankan dengan baik, kata dia, akan mampu mengurangi tingkat urbanisasi yang sering mengakibatkan pengangguran.

"Desa dalam benak saya, aman, tentram, dan air yang jernih. Itu masih berbekas hingga saat ini dan semangat itu yang terus saya bawa ke mana-mana," kata Iwan.

Pada acara tersebut, Marwan meresmikan perekrutan pendamping desa. Pendamping desa ini akan membantu pemerintah dalam mewujudkan pembangunan desa melalui penyaluran dana desa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buka WWF ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Nasional
Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas 'Montblanc' Isi Uang Tunai dan Sepeda 'Yeti'

Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas "Montblanc" Isi Uang Tunai dan Sepeda "Yeti"

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Nasional
Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Nasional
Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Nasional
Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Nasional
Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Nasional
Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com