Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seskab: Presiden Tidak Punya atau Pegang Akun Twitter dan Facebook

Kompas.com - 28/01/2015, 10:56 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan, Presiden Joko Widodo tidak memiliki akun di media sosial, baik itu Twitter maupun Facebook. Andi menegaskan, kegiatan maupun pernyataan resmi Presiden disampaikan melalui situs web Sekretaris Kabinet ataupun Sekretariat Negara.

"Presiden tidak memiliki atau memegang akun apa pun, baik itu Twitter maupun Facebook. Pihak Istana menggunakan secara resmi menyalurkan berita kegiatan Presiden itu di (situs web) Setneg/Setkab," ujar Andi di Istana Kepresidenan, Selasa (27/1/2015) malam.

Selain Jokowi, kata Andi, Ibu Negara Iriana juga tak memiliki akun Facebook. Kalaupun ada akun Twitter atau halaman Facebook yang telah diverifikasi atas nama Jokowi, Andi mengatakan bahwa keberadaan akun tersebut dinilai tidak mengganggu.

"Tidak ada larangan juga‎. Sejauh ini, tidak ada pernyataan dari pemilik akun itu bahwa merepresentasikan Presiden," kata Andi saat ditanya soal kemungkinan langkah hukum yang diambil pihak Istana.
 
Saat ini, halaman Facebook yang diverifikasi atas nama Joko Widodo telah mendapat like dari 2.117.973 pengguna Facebook. Dari laman ini, netizen bisa mengakses berbagai kegiatan Presiden yang disertai dengan foto-foto yang cukup eksklusif.

Di halaman itu pula, Jokowi kerap membuat status dengan menggunakan kutipan kiasan berbahasa Jawa atau kutipan dari novel sastra karya Pramoedya Ananta Toer. Saat Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono menyebut bahwa ada upaya "pembersihan orang-orang dekatnya" di jajaran pemerintahan, akun ini pun membuat klarifikasi seolah-olah pernyataan datang resmi dari Presiden Jokowi.
 
Hingga kini, tak diketahui pasti siapa yang mengelola akun yang telah terverifikasi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com