"Ya, kami maunya tetap ada PPP. PPP kan teman-teman kami juga," ucap Ade di Kompleks Parlemen, Rabu (8/10/2014).
Ade mengungkapkan, Koalisi Merah Putih akan melakukan rapat terlebih dulu untuk menentukan kursi pimpinan alat kelengkapan untuk partai koalisi, termasuk PPP. Ade belum bisa memastikan apakah jatah untuk PPP akan tetap bertahan tiga kursi di pimpinan alat kelengkapan atau tidak.
"Kami harus bicara dulu, soal tepatnya jumlahnya berapa," imbuh Ade.
Seperti diketahui, PPP sempat protes lantaran tak mendapat posisi di DPR dan MPR di Koalisi Merah Putih. PPP akhirnya membelot ke Koalisi Indonesia Hebat dengan menjadi wakil ketua MPR. Partai berlambang Kabah ini mengajukan nama Hasrul Azwar.
Akan tetapi, keputusan PPP bergabung ke Koalisi Indonesia Hebat berujung pahit. Paket pimpinan Koaisi Indonesia Hebat yang terdiri dari Oesman Sapta (DPD), Imam Nachrowi (PKB), Patrice Rio Capella, Ahmad Basarah (PDI-P), dan Hasrul Azwar (PPP) harus mengakui paket pimpinan yang ditawarkan oleh Koalisi Merah Putih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.