Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Setya Novanto Ketua DPR 2014-2019?

Kompas.com - 02/10/2014, 09:08 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com — Politisi Partai Golkar, Setya Novanto, ditetapkan sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat periode 2014-2019. Penetapan tersebut dilakukan dalam sidang paripurna di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/10/2014), setelah pelantikan anggota Dewan.

Setya didukung oleh fraksi yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih, yakni Partai Golkar, Partai Gerindra, PKS, PAN, dan PPP, ditambah Fraksi Partai Demokrat. Adapun empat parpol lainnya memilih walk out, yakni PDI Perjuangan, PKB, Partai Hanura, dan Partai Nasdem. (Baca: Setya Novanto, Calon Ketua DPR yang "Akrab" dengan KPK)

Siapa Setya Novanto? Berikut profil Setya dikutip dari Litbang Kompas. (baca: Harta Setya Novanto yang Dilaporkan Rp 73,79 Miliar dan 17.781 Dollar AS

Tempat, tanggal lahir: Bandung, Jawa Barat, 12 November 1955
Agama                      : Islam

Pendidikan:
- SD Negeri 6, Jakarta (1967)
- SMP Negeri 73, Jakarta (1970)
- SMA Negeri IX, Jakarta (1973)
- Fakultas Ekonomi Universitas Widya Mandala, Surabaya
- Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti (Usakti), Jakarta (1983)
 
Perjalanan karier:
- Pendiri CV Mandar Teguh
- Sales PT Sinar Mas Galaxi
- Kepala Penjualan Mobil Wilayah Indonesia Timur
- Pendiri Pompa Bensin
- Pendiri PT Obor Swastika (Peternakan)
- Direktur Utama PT Era Giat Prima
- Pedagang Beras (1974-1974)
- Direktur PT Dwisetya Indolestari Batam (1987)
- Komisaris Utama PT Nagoya Plaza Hotel Batam (1987)
- Pemilik Tee Box Cafe & Resto Jakarta (1987)
- Komisaris Utama PT Bukit Ganit Mining Mandiri (1990)
- Direktur Umum PT Citra Permatasakti Persada (1991)
- Komisaris PT Multi Dwimakmur (1991)
- Komisaris PT Multi Dwisentosa (1991)
- Komisaris PT Bina Bayangkara (1991)
- Komisaris PT Solusindo Mitrasejati (1992)
- Komisaris Utama PT Orienta Sari Mahkota (1992)
- Managing Director PT Dwimarunda Makmur (1992)
- Direktur PT Menara Wenang Jakarta (1992-2004)
- Chairman Nova Group (1998)
- President Director PT Mulia Intanlestari (1999)

Legislatif:
- Anggota Komisi II dari Fraksi Partai Golkar (1999)
- Anggota DPR dari Partai Golkar (2004-2009)
- Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Golkar
- Anggota DPR dari Partai Golkar (2009-2014)
- Ketua DPR dari Partai Golkar (2014-2019)

Kegiatan lain:
- Ketua Umum Yayasan Bina Generasi Bangsa
- Ketua Umum DPP Badan Musyawarah Pengusaha Swasta (Bamusha) Kosgoro
- Wakil Ketua Yayasan Ki Hajar Dewantara
- Pembina Golf Putra Putri ABRI
- Wakil Ketua KONI
- Bendahara Badan Pengendali Pemenangan Pemilu DPP Golkar
- Sekretaris Koordinator Bidang Pendidikan DPP Partai Golkar
- Ketua DPP GM Kosgoro (1990-1994)
- Tim Pokja Pertanggungjawaban DPP Golkar (1993-1998)
- Bendahara Masyarakat Telekomunikasi Indonesia (1994-1998)
- Wakil Sekjen Forum Pertemuan Asosiasi Pengusaha (1994-1998)
- Anggota Young President Organization (YPO) (1994)
- Anggota Pembina Lapangan Golf di Pulau Batam (1994-1997)
- Ketua Umum Bamuhas Kosgoro (1995-1996)
- Anggota Pembinaan Olahraga Generasi Muda Kosgoro (1995-1996)
- Bendahara Lemkasi (1995-1997)
- Bendahara KONI Pusat (1995-1999)
- Wakil Ketua Umum Ikatan Alumni Trisakti (1996-2000)
- Bendahara Umum SEA Games XXVI (1996)
- Wakil Bendahara PON XIV (1996)
- Bendahara Umum Proyek SEA Games XIV (1997)
- Bendahara Umum Olympic Games XXVI (1998)
- Wakil Bendahara DPP Partai Golkar (1998-2004)
- Tim 13 Munaslub DPP Golkar (1998)
- Wakil Bendahara Partai Golkar (1998-2003)
- Bendahara KONI Pusat (1999-2003)
- Bendahara Tim Olympiade, Atlanta, AS (1999)
- Bendahara Bappilu DPP Partai Golkar (1999)
- Bendahara Umum PPK Kosgoro 1957 (2001)

Publikasi:
- Buku: Manajemen Presiden Soeharto: Penuturan 17 Menteri. Penyusun, bersama Tanri Abeng. Penerbit: Yayasan Bina Generasi Bangsa, Jakarta (1996)

Penghargaan:
- Indonesian Culture Award on ASEAN Program (1993)
- Indonesian Best Dressed Award (1993)
- Asean Entreprenuer Award (1993)
- Indonesian Culture Award on ASEAN Program (1994)
- Indonesian Year Books (1998)

Keluarga:
- Luciana Lily Herliyanti (istri)
1. Reza Herwindo (anak)
2. Dwina Michaela (anak)
3. Gavriel Putranto (anak)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggap Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Anggap Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com