Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pansel Bentuk Tim untuk Telusuri Calon Pimpinan KPK

Kompas.com - 26/09/2014, 12:44 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membentuk tim tracking dan private investigator untuk menilai calon pimpinan KPK yang memenuhi kriteria. Hal itu disampaikan juru Bicara Pansel Calon Pimpinan KPK Imam Prasodjo, saat ditemui di Gedung Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (26/9/2014).

"Tracking dan private investigator ini akan memberikan masukan dalam tahap berikutnya, yaitu saat tes wawancara," ujar Imam.

Imam mengatakan, tim tracking tersebut terdiri dari anggota kepolisian, kejaksaan, dan orang-orang yang dipilih secara khusus untuk melakukan pemantauan terhadap keenam calon pimpinan KPK.

"Kami meminta langsung kepada Kapolri untuk memilih orang-orang yang ahli untuk melakukan pemantauan terhadap para calon," ujar Imam.

Adapun private investigator, Imam mengatakan, tim tersebut terdiri dari sejumlah investigator sipil, yang bisa berasal dari NGO (Non Government Organization), dan sebagian besar anggota merupakan jurnalis. Kedua tim tersebut, kata Imam, sudah mulai bekerja, setelah Pansel menentukan enam orang yang lolos dalam tahap profile assessment sebelumnya.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Pansel Rhenald Kasali mengatakan, temuan tim tracking dan private investigator, akan dikonfirmasi langsung dengan para calon pimpinan KPK dalam tahap wawancara terbuka.

"Ini akan membantu dalam check and balances, untuk menguji integritas, kapasitas, kepemimpinan, dan independensi calon-calon pimpinan KPK," kata Rhenald.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com