Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Di Bawah Bayang-bayang Prabowo, Gerindra Sulit Lahirkan Pemimpin Baru"

Kompas.com - 22/09/2014, 12:04 WIB
Febrian

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada, Arie Sudjito, menilai, Partai Gerindra telah gagal dalam mempersiapkan kader-kader yang dianggap layak untuk menjabat sebagai ketua umum.

Hal itu disampaikan Arie menanggapi didaulatnya Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Gerindra yang sempat kosong pasca-wafatnya Suhardi. (Baca: Prabowo Rangkap Ketua Umum Gerindra)

Menurut Arie, Gerindra seharusnya sudah sejak dulu memproyeksikan kader-kader yang akan melanjutkan kepemimpinan Gerindra untuk jangka panjang.

"Selama ini, Gerindra selalu ada di bawah bayang-bayang Prabowo. Kalau kondisinya terus seperti ini, mereka akan sulit melahirkan pemimpin-pemimpin yang dapat mengelola partai secara simbolik maupun manajerial," kata Arie saat dihubungi Kompas.com, Senin (22/9/2014).

Untuk mengatasi hal ini, Arie berpendapat, sebaiknya Gerindra memberikan kepercayaan kepada kader-kader yang saat ini mengisi jabatan publik, seperti wali kota, bupati, maupun gubernur, untuk menjadi calon pemimpin partai. Upaya ini dianggap Arie sebagai cara untuk menghilangkan sifat oligarki dan feodalisme di tubuh partai.

Arie juga melihat fakta tersebut tidak hanya ada pada Partai Gerindra. Ketergantungan terhadap kepemimpinan satu tokoh, kata dia, juga dialami oleh PDI Perjuangan yang kental dengan sosok Megawati Soekarnoputri, Partai Demokrat dengan Susilo Bambang Yudhoyono, Partai Amanat Nasional yang lekat dengan ketokohan Amien Rais dan Hatta Rajasa, serta Partai Hanura milik Wiranto.

Arie melihat, fenomena ketergantungan kepada seorang figur ini sebagai suatu kegagalan reformasi di dalam tubuh partai.

"Enam belas tahun reformasi, kita telah mengalami kemajuan dalam reformasi. Tapi, dalam reformasi, partai masih gagal," ucap Arie.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, penetapan Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo sebagai Ketua Umum Gerindra ialah untuk menjaga suasana kebersamaan dalam partai. Menurut dia, semua pengurus dewan pimpinan daerah maupun cabang sepakat dengan penunjukan itu. (Baca: Ini Alasan Prabowo Dipilih sebagai Ketua Umum Partai Gerindra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com