"Yang pilih saya wajar dan waras. Yang lain berarti taat. Namun taat ada batas sesuai hati nurani," ujar JK, Minggu (8/6/2014) di sela deklarasi Eksponen Trikarya Golkar dukung Jokowi-JK di Grand Sahid, Jakarta.
Lebih lanjut JK mengatakan, pemilihan presiden berbeda dengan pemilihan legislatif. Pilpres menurut dia lebih pada pemilihan sosok. Jadi setiap kader memiliki hak asasi untuk memilih sosok yang mereka nilai pantas.
"Berbeda dengan pileg. Kalau pileg mereka tidak pilih Golkar itu baru salah," kata dia.
Eksponen Trikarya Golkar yang terdiri dari Ormas MKGR, Soksi dan Kosgoro 57 baru saja menyatakan dukungannya kepada pasangan Jokowi-JK. Menurut koordintor eksponen Zainal Bintang, pasangan ini dinilai membawa angin baru bagi kepemimpinan Indonesia. "Kita capek di bawah pimpinan yang feodal," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.