"Dia (Prabowo) kan sudah lolos tes. Bahkan IQ-nya yang tertinggi, 150-an," ujar Akbar di Jakarta, Kamis (5/6/2014).
Menurut Akbar, tudingan psikopat yang diarahkan kepada Prabowo tak relevan.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi mengungkapkan hal senada. Ia mengatakan, Prabowo telah menjalani tes kesehatan dua kali, saat maju menjadi calon wakil presiden bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada tahun 2009 dan saat menjadi capres untuk Pemilu 2014 bersama Hatta Rajasa.
"Tak mungkinlah kalau mereka katakan ada kelainan. Toh beliau (Prabowo) sudah diperiksa oleh 72 profesor, dokter se-Indonesia," kata Suhardi.
Sebelumnya, mantan Kepala Badan Intelijen Negara Hendropriyono menyebut Prabowo adalah seorang psikopat. Hendropriyono mengaku pernah melihat hasil tes prakesehatan perwira (prakeswa) yang dijalani Prabowo semasa menjadi TNI.
"Hasil prakeswa Prabowo itu mendapat nilai G4 (grade 4), bahkan mendekati skizofrenia. Ini bukan hanya emosional, sudah psikopat," ujar Hendropriyono dalam sebuah diskusi di Jakarta, Selasa (3/6/2014).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.