"Nanti kami lihat hasilnya dengan tiga capres yang lain. Kalau terlalu jauh, sulit kan. Sehingga opsinya, mungkin tidak dicalonkan," ujar Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan usai rapat di kantor DPP Partai Demokrat, Rabu (30/4/2014).
Syarief mengatakan, saat ini Partai Demokrat memiliki banyak opsi dalam peta koalisi. Jika Demokrat ternyata tidak jadi mengusung bakal calon presiden dari pemenang konvensi, ujar dia, partainya berpeluang bergabung bersama partai lain untuk mengusung bakal calon presiden.
Sebaliknya, kata Syarief, bila elektabilitas pemenang konvensi cukup menjanjikan, maka Partai Demokrat akan membentuk poros baru dengan mengajak partai lian berkoalisi. Opsi lainnya, imbuh dia, pemenang konvensi akan diajukan sebagai bakal calon wakil presiden.
"Kami sekarang masih menunggu hasil survei (elektabilitas peserta konvensi). Pemenang konvensi nantinya hanya akan berdasarkan hasil survei. Kurang lebih tanggal 5 Mei nanti, akan diketahui bagaimana langkah kami ke depan," imbuh Syarief.
Berdasarkan hasil hitung cepat Kompas, Partai Demokrat berada di tempat keempat dengan perkiraan perolehan suara sebesar 9,43 persen. Untuk mengajukan pasangan calon presiden dan wakil presiden, partai itu butuh berkoalisi agar memenuhi ambang batas 25 persen suara sah.
Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat berlangsung sejak September 2013, mengikutsertakan 11 kandidat dengan beragam latar belakang. Konvensi sudah mencapai akhir dan sekarang para peserta tengah disurvei oleh tiga lembaga untuk menentukan elektabilitas sebagai penentu pemenang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.