Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Proyeksi Kabinet Pemerintahan PDI-P

Kompas.com - 28/02/2014, 11:02 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) telah membuat proyeksi untuk kabinet pemerintahan yang akan diterapkan jika memenangkan Pilpres 2014. Kabinet bayangan itu dibuat sebagai salah satu wujud keseriusan PDI-P dalam upaya memenangkan Pemilu 2014.

Politisi senior PDI-P, Hendrawan Supratikno, menjelaskan, kabinet bayangan itu disusun oleh tim dari internal partai. Seluruh kader diidentifikasi dan diinventarisasi, lalu ditempatkan di pos-pos yang sesuai dengan disiplin ilmu atau kemampuannya.

"Kami inventarisasi kader yang kami pandang cocok karena sudah seharusnya kami susun reorientasi tugas pokok dan fungsi," kata Hendrawan, saat dihubungi, Jumat (28/2/2014).

Anggota Komisi VI DPR itu melanjutkan, partainya juga tak menutup peluang pihak eksternal dan profesional untuk masuk dalam susunan kabinet pemerintahan. Ia hanya menyebut bahwa orang-orang yang masuk dalam kabinet harus memenuhi syarat integritas, kapabilitas, jaringan, dan akseptabilitas.

"Soal koalisi itu bukan wewenang saya. Kami siapkan orang terbaik dari dalam dan dari luar juga," ujarnya.

Kader PDI-P yang disebut Hendrawan masuk dalam susunan kabinet pemerintahan pada 2014-2019 ialah Wakil Ketua DPR dan mantan Sekretaris Jenderal PDI-P Pramono Anung sebagai Menteri Pertambangan, Sekretaris Jenderal PDI-P dan anggota Komisi I DPR Tjahjo Kumolo sebagai Menteri Hukum dan HAM, politisi PDI-P dan anggota Komisi III DPR Eva Kusuma Sundari sebagai Kepala Badan Nasional Perlindungan dan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).

Selanjutnya, mantan Ketua BK DPR RI M Prakosa sebagai Menteri Pertanian dan Kehutanan, Romin Dahuri sebagai Menteri Perikanan dan Kelautan, Sri Adiningsih sebagai Menteri Perdagangan, Maruarar Sirait sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Hasto Kristiyanto sebagai Menteri Sekretaris Negara dan Sekretariat Kabinet.

Kader lain, Arif Wibowo sebagai Menteri Pertanahan atau Agraria, Budiman Sudjatmiko sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, Tubagus Hasanuddin sebagai Menteri Pertahanan, Arif Budimanta sebagai menteri yang berkaitan dengan bidang keuangan.

Sementara nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Ketua Fraksi PDI-P Puan Maharani masih disimpan sebagai "kartu truf".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com