JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan membahas pelaksanaan Pemilu Legislatif dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-II di Bandung pada 7-9 Februari mendatang. Partai berlambang Ka'bah ini menargetkan hingga 90 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat periode 2014-2019.
Wakil Ketua Umum PPP Lukman Hakim Saifudin menjelaskan, perolehan suara PPP di Pemilu Legislatif 2009 sebanyak 38 kursi. Oleh karena itu, dalam Pemilu Legislatif 2014, PPP ingin mendapatkan lebih dari itu.
"DPP PPP mencoba membuat target ini kedalam tiga kategori, yakni pesimistis, moderat dan optimistis," kata Wakil Ketua Umum PPP Lukman Hakim di Kantor DPP PPP, Jakarta, Senin (3/2/2014).
Lukman menjelaskan, target pesimistis memperoleh 40-60 kursi. Target moderat memperoleh 60-70 kursi. Sementara target optimistis memperoleh 75-90 kursi. Lukman menyadari, elektabilitas PPP di dalam berbagai survei sejauh ini masih relatif rendah. Namun, dia yakin target optimistis bisa diraih apabila segenap kader bekerja keras dalam waktu yang tersisa.
Sementara itu, Sekretaris Jendral (Sekjen) PPP Romahurmuziy optimistis partainya dapat berkontribusi cukup besar dalam Pemilu 2014 mendatang. Pasalnya, kata dia, saat ini tidak ada partai ataupun tokoh yang benar-benar kuat.
Kondisi saat ini, menurutnya, berbeda dengan Pemilu 2004 dan 2009, dimana posisi Partai Demokrat dan Susilo Bambang Yudhoyono sangat dominan. Akibatnya, partai papan tengah seperti PPP sulit untuk berkontribusi.
"Tapi sekarang Demokrat sudah turun, SBY juga tidak bisa nyapres lagi. Tokoh lain berdasarkan survei, tidak ada yang elektabilitasnya diatas 50 persen seperti SBY pada 2004 dan 2009 lalu. Bahkan Jokowi pun hanya sampai 30 persen elektabilitasnya," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.