Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Pemerintah Bantu Pengobatan Novel

Kompas.com - 13/04/2017, 13:44 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pemerintah membantu biaya pengobatan dan pemulihan penyidik Komisi Pembenrantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan

Seperti diketahui, Novel mengalami serangan dengan dilempar cairan yang diduga air keras di dekat rumahnya, Selasa (11/4/2017).

“Pemerintah membantu pengobatan, ini kan suatu musibah,” kata Kalla di Kantor Wapres, Kamis (13/4/2017).

Wapres mengaku, dirinya telah berkomunikasi dengan Ketua KPK Agus Rahardjo sebelum Novel dibawa ke Singapura.

(Baca: CCTV di Rumah Novel Baswedan Tak Perlihatkan Jelas Sosok Penyerang)

Dalam pembicaraan itu, selain membahas terkait serangan yang diterima Novel, KPK juga meminta peningkatan kerja sama dengan Polri dalam meningkatkan sistem keamanan yang lebih baik.

Wapres menegaskan, bantuan yang diberikan kepada Novel merupakan bantuan dari negara, bukan dari kantong pribadi.

Kalla khawatir, bila bantuan dari kantong pribadi, ada anggapan Novel menerima gratifikasi.

“Jadi pemerintah membantu aparat negara yang mengalami musibah itu, yang dalam menjalankan tugasnya karena kita anggap ini dalam menjalankan tugasnya karena dia sedang menyidik perkara besar,” kata Kalla.

Sementara itu, Wapres mengatakan, dirinya belum mendapat laporan terkait dugaan motif penyerangan terhadap Novel.

Novel sebelumnya diserang dua orang tak dikenal dengan menggunakan cairan diduga air keras.

(baca: Laki-laki Misterius Pernah Datangi Rumah Novel Baswedan)

Ketika itu, Novel usai menjalani ibadah shalat subuh di masjid dekat kediamannya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Kedua orang tersebut langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor setelah menyerang Novel.

Kepolisian sudah membentuk tim untuk mengusut kasus ini. PresidenJoko Widodo menginstruksikan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavianuntuk menangkap para pelaku.

Kompas TV Polisi telah menyelidiki lokasi Novel Baswedan disiram air keras oleh para pelaku, tepatnya di Jalan Bellyra Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com