Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Monitoring Pilkada Prioritaskan Pemantauan Tiga Daerah Ini

Kompas.com - 15/02/2017, 13:26 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, Tim Monitoring Pilkada Kementerian Dalam Negeri akan terus memantau jalannya pemungutan suara Pilkada serentak 2017. Tiga daerah jadi prioritas.

"Kami akan terus memonitor Pati yang pasangan calon tunggal tapi ada pendukung tim sukses kolong kosong. Ini luar biasa," kata Tjahjo usai memenuhi hak suaranya di TPS 01, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu (15/2/2017).

Pilkada Kabupaten Pati diikuti calon tunggal Bupati petahana Haryanto dan wakilnya Saiful Arifin.

(Baca: Partisipasi Pemilih pada Pilkada DKI Meningkat karena Isu yang Beragam)

 

Masyarakat Pati mengkampanyekan kotak kosong sebagai alternatif pilihan terhadap calon tunggal.

Selain Pati, Tjahjo menuturkan, Pilkada Kabupaten Buton yang juga diikuti pasangan calon tunggal, yakni petahana Samsu Umar Samiun-La Bakry.

Namun, Samsu ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (25/1/2017) lantaran mangkir dari pemeriksaan.

Samsu ditetapkan sebagai tersangka terkait dugaan suap kepada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar pada 2012.

Masyarakat Buton membentuk Forum Pemenangan Kotak Kosong untuk mengawasi jalannya pemilihan kepala daerah.

"Buton paslon tunggal yang bupatinya masuk tahanan KPK. Ini menarik sekali," ujar Tjahjo.

(Baca: Mendagri: Dugaan Kecurangan Masif Pilkada Terjadi di Sulawesi Barat)

Kemudian, Pilkada Kabupaten Dogiyai juga tidak lepas dari pengamatan Tim Monitoring Kemendagri.

Komisi Pemilihan Umum Dogiyai membatalkan dua pasangan calon, pasangan calon Herman Auwe dan Stevanus Wakey dengan Paslon Apedius Mote dan Freny Anouw.

Hal itu dikarenakan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia menandatangani dua SK oleh dua pasangan calon tersebut.

"Kabupaten Dogoyai di Papua, di mana ada paslon yang dibatalkan, yang kemarin demo ke KPU," ucap Tjahjo.

Kompas TV Sebanyak 34 kotak suara telah diberangkatkan ke Pulo Aceh, yakni pulau terluar di Kabupaten Aceh Besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com