Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Siapkan Penanganan Potensi Ricuh Pilkada

Kompas.com - 26/01/2017, 07:28 WIB
Dani Prabowo

Penulis

CILODONG, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memastikan, TNI siap membantu Polri dalam mengamankan pelaksanaan pesta demokrasi daerah yang bakal digelar di 101 wilayah di Tanah Air. Seluruh potensi ancaman keamanan dalam pelaksanaan pilkada serentak yang akan dilangsungkan pada 15 Februari mendatang, telah diantisipasi.

"Kita harus mempersiapkan segala kemungkinan terburuk, tapi jangan berprasangaka yang tidak-tidak. Sehingga, masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa dan tenang. Karena ini pesta jadi kan bergembira," kata Panglima usai memberikan arahan pada Apel Komandan Satuan TNI Tahun 2017 di Markas Divisi Infanteri I/Kostrad, Cilodong, Jawa Barat, Rabu (25/1/2016).

Gatot mengaku, ada sejumlah daerah yang mendapat atensi khusus pada pelaksanaan pilkada serentak mendatang, seperti DKI Jakarta dan Aceh. Meski begitu, ia meminta, masyarakat tak perlu khawatir. TNI dan Polri telah menyiapkan hal terbaik untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan.

"Semoga yang lain aman-aman saja," harap dia.

Gatot menambahkan, dalam menjalankan tugas pengamanan, TNI akan menerjunkan tim intelijen serta aparat teritorial, mulai dari bintara pembina desa (babinsa), komandan rayon militer (danramil), hingga komandan daerah militer (dandim).

Nantinya, mereka akan diterjunkan untuk mengumpulkan fakta-fakta di lapangan guna dilaporkan kepada pimpinan satuan masing-masing dan aparat kepolisian setempat.

"Para komandan inilah yang di lapangan nantinya. Sehingga, saya harus tegaskan benar, tidak ada keraguan nantinya dalam melaksanakan tugasnya," ujarnya.

Lebih jauh, Panglima juga menegaskan, posisi TNI yang netral pada perhelatan pilkada serentak tersebut. Ia pun meminta peran aktif masyarakat bila mendapati adanya kecurangan dalam proses pemilihan yang melibatkan TNI.

"Tolong disampaikan namanya siapa, pangkatnya apa, tempatnya dimana, dan apa yang dilakukan. Segera akan saya gerak, segera ditindak," ucap Gatot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com