Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Purnatugas, Badrodin Terkenang Masa Sulit Memimpin Polri

Kompas.com - 14/07/2016, 10:14 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jenderal Polisi (Purn) Badrodin Haiti resmi melepaskan jabatannya sebagai Kapolri dan menyerahkannya kepada Jenderal (Pol) Tito Karnavian.

Dalam sambutannya pada acara pisah sambut Kapolri, Kamis (14/7/2016), Badrodin mengenang saat dia baru menjabat sebagai pelaksana tugas Kapolri pada Januari 2015 hingga dilantik menjadi Kapolri April 2015.

Begitu memasuki seluk-beluk Polri, ia menyadari bahwa banyak yang harus dibenahi di instansi tersebut.

"Saya melihat Polri dalam kondisi sulit dan tidak menguntungkan dengan beban yang kompleks," ujar Badrodin dalam sambutannya di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Kamis.

Saat itu, kata Badrodin, masyarakat ragu pada kinerja Polri dan tingkat kepercayaan publik menurun.

Namun, selama satu tahun tiga bulan memimpin Polri, Badrodin mengklaim cukup berhasil mengubah pandangan masyarakat tersebut.

Permasalahan di internal Polri juga bisa dibenahi dengan baik. Badrodin mengatakan, kuncinya ialah komitmen anggota Polri untuk melakukan reformasi dan mengutamakan kepentingan organisasi daripada kelompok.

"Kemudian, kami harus fokus pelaksanaan tugas Polri, tidak boleh terganggu dengan permasalahan yang sebenarnya bisa kami hindari," kata Badrodin.

Dia berharap Tito mampu melanjutkan kestabilan kondisi baik internal maupun eksternal Polri.

Rangkaian suksesi Kapolri yang jauh dari kegaduhan ini dianggap menjadi pembuka bagi Tito untuk diteruskan ke masa mendatang.

Badrodin menegaskan bahwa kualitas Polri saat ini semakin menjadi perhatian masyarakat.

Ia meyakini Tito mampu menjawab tantangan Polri ke depan untuk mengembalikan lagi kepercayaan masyarakat.

"Masa saya peningkatan kinerja jadi penekanan terus-menerus. Meski keterbatasan SDM, kami enggak menyerah. Kreativitas dan inovasi jadi solusi tepat. Saya menilai, selama setahun terakhir kita bersama telah berusaha merealisasikan program walau belum semuanya tercapai," kata Badrodin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com