Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Badrodin: Jangan Ragukan Tito Karnavian, Sudah Lihat Hasilnya Bagaimana

Kompas.com - 17/06/2016, 12:37 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti memastikan calon tunggal Kapolri Komjen Tito Karnavian dapat bersikap tegas meski jajarannya berusia lebih tua darinya. Menurut dia, ketegasan Tito sudah terbukti semasa bertugas di Polda Metro Jaya.

"Anda bisa lihat, di Polda Metro Jaya sama gambarannya. Wakil seniornya, inspektur seniornya, bisa kan?" ujar Badrodin di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Jumat (17/6/2016).

"Jadi, jangan meragukan, sudah dilihat hasilnya gimana," kata dia.

Badrodin mengatakan, setiap perwira tinggi yang menyabet bintang tiga memiliki kemampuan untuk memimpin Polri. Mereka pun punya keunggulan masing-masing yang bisa dilihat dari rekam jejak karier dan pendidikannya. Lalu, kepada Tito-lah pilihan Presiden Joko Widodo dijatuhkan.

(Baca: Tito Karnavian, Jenderal Bintang Tiga Termuda dengan Segudang Prestasi)

"Pilihan ini saya pikir tepat karena mempunyai banyak keunggulan di dalam Pak Tito, baik dari sisi akademik, manajerial, teknis profesi, maupun komunikasi," kata Badrodin.

Menurut Badrodin, tidak menjadi persoalan meski Tito merupakan perwira angkatan 1987 dan akan membawahkan banyak perwira tinggi seniornya sendiri. Sebab, Badrodin menilai semua perwira tinggi di Polri sudah mengakui prestasi cemerlang Tito.

Badrodin memastikan internal Polri tidak akan bergejolak jika seorang perwira dari angkatan yang lebih muda menjadi pimpinan.

(Baca: Catatan Hitam Komjen Tito Karnavian di Tengah Prestasi Pemberantasan Terorisme)

Tito sebelumnya mengaku sudah mengantongi restu dari sejumlah seniornya di Polri untuk maju menjadi calon kepala Polri menggantikan Badrodin Haiti.

Beberapa nama yang sudah diajaknya berkomunikasi antara lain Komjen Budi Gunawan, Komjen Budi Waseso, hingga Komjen Syafruddin.

"Dari komunikasi kami, saya dapat kesan bahwa prinsip senior-senior mendukung. Tetapi, tentunya saya harus menunjukkan leadership agar dapat diterima," ujar Tito.

Rencananya, Komisi III DPR RI akan melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan terhadap Tito Karnavian pada Rabu (22/6/2016) pekan depan.

Kompas TV Komjen Tito Karnavian Calon Tunggal Kapolri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com