NUSA DUA, KOMPAS.com - Setya Novanto menyatakan akan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Fraksi Golkar di DPR setelah ditetapkan sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar 2014-2019.
Setya langsung ditetapkan sebagai ketua umum setelah pesaingnya, Ade Komarudin, mundur dari pencalonan sebelum pemilihan putaran kedua berlangsung.
"Sesuai janji saya, maka saya akan cari waktu untuk mengundurkan diri sebagai Ketua Fraksi Golkar," kata Novanto di Bali Nusa Dua Conventions Center, Selasa (17/5/2016).
Menurut dia, sebagai ketua umum, waktunya akan diisi dengan konsolidasi ke daerah-daerah.
Apalagi, dalam waktu dekat akan digelar pemilihan kepala daerah serentak.
"Itu sesuai janji kampanye saya, bahwa saya akan turun ke daerah baik di tingkat satu maupun tingkat dua," kata dia.
Lebih jauh, ia menegaskan, Golkar akan menjadi partai politik pendukung pemerintah di bawah kepemimpinannya.
Sebelumnya, Golkar telah menyatakan mundur dari Koalisi Merah Putih. Keputusan itu diambil dalam Munaslub ini.