Menurut Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, siapa pun yang nantinya akan menjadi calon gubernur harus mendapat persetujuan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
"DPC dan DPD sebagai institusi yang tahu seluk beluk masyarakat punya kepentingan beri masukan kepada ketua dewan pembina. Tapi nanti semua terserah Ketua Dewan Pembina karena itu hak prerogratif dan wewenang Ketua Dewan Pembina," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Kamis (28/1/2016).
(Baca: Lawan Ahok, Gerindra Terinspirasi Takdir Jokowi )
Muzani merupakan salah satu bakal calon gubernur DKI yang masuk dalam radar DPD Gerindra DKI Jakarta. Namun, dalam proses penjaringan yang dilangsungkan di Hotel Sari Pan Pacific, Rabu (27/1/2016) lalu, Muzani absen.
"Ada urusan partai yang penting di DPP. Saya bersama dengan Pak Ketua Umum waktu itu," ujarnya.
(Baca: Belum Pasti Menang di Pilkada DKI, Tantowi Masih Pikir-pikir Maju)
Sementara itu, saat ditanya apakah dirinya masih tetap berniat untuk maju dalam kontestasi daerah tersebut, Muzani hanya menjawab
"Apa saya ini ada potongan jadi gubernur DKI? Enggak ada potongan gue," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.