Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Penyeberangan DIprediksi Mulai Ramai Hari Ini

Kompas.com - 02/01/2016, 06:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Trafik penumpang dan kendaraan di sejumlah lintasan penyeberangan di Tanah Air relatif masih sepi hingga kemarin. Diperkirakan, arus balik angkutan Natal dan Tahun Baru akan kembali ramai pada Sabtu (2/1/2016) hari ini.

GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Sibolga Capt Zulkifli mengatakan, hingga Jumat (1/1/2016) siang layanan feri di Sibolga masih off.

"Sekarang ini masih sepi. Kami beroperasi mulai Sabtu (2/1) besok, dan diprediksikan trafik akan ramai mengalir, khususnya arus dari GunungSitoli-Sibolga hingga Minggu (3/1)," katanya, Jumat (1/1/2016).

Di Sibolga, arus balik diperkirakan akan rama mulai 2 hingga 6 Januari 2016. "Namun, pergerakan kendaraan dan penumpang akan lebih terurai karena tanggal 5 Januari juga akan ada kapal Pelni masuk kesini. Untuk arus balik, diperkirakan trafik naik sedikit, sekitar 10 persen yang didominasi penumpang daripada kendaraan," tuturnya.

Hal yang sama juga dilaporkan dari ASDP Cabang Bitung, dimana arus balik relatif sepi atau tidak ada peningkatan produksi atau trip yang signifikan, khususnya rute komersial Bitung-Ternate dengan jadwal 1 kali trip sehari

"Apalagi, pada lintasan ini pengguna jasa juga memiliki alternatif moda lainnya, seperti pesawat, kapal cepat, maupun kapal laut milik Pelni," kata GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bitung Fahmi Alweni.

Adapun layanan kapal perintis penyeberangan dari Bitung-Melonguane akan dilayani pada 4 Januari 2016. "Karena banyak alternatif moda, kami perkirakan load factor hanya tercapai 20-30 persen dari total penumpang sekitar 300 orang," katanya.

Sementara itu, arus balik penyeberangan angkutan Natal dan Tahun Baru 2016 dilaporkan mulai terjadi peningkatan di lintasan Gilimanuk menuju Ketapang.

Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Gilimanuk Sugeng Purwono mengatakan, arus trafik menuju Ketapang mulai ramai dan tetap lancar.

"Kami prediksikan trafik akan terus meningkat hingga hari Minggu (3/1) besok dikarenakan mengejar waktu kembali masuk kantor pada Senin (4/1).

"Diperkirakan, tahun ini target peningkatan trafik hingga 8 persen tercapai, yang mayoritas dikontribusikan kendaraan pribadi," kata dia.

Diungkapkan, saat ini kondisi di Gilimanuk tengah hujan. Namun demikian, kondisi arus laut relatif tenang, dan kecepatan angin juga masih normal.

"Kami tetap mengimbau kepada seluruh pengguna jasa untuk menyeberang pada pagi hingga sore hari. Sebisa mungkin jangan menyeberang di malam hari, agar tidak terjebak antrian karena terjadi penumpukan," kata dia.

Selanjutnya, trafik penyeberangan di Bakauheni yang menuju Merak dilaporkan masih sepi.
Data ASDP Cabang Bakauheni per tanggal 18 Desember 2015 hingga 1 Januari 2016 mencatat, jumlah total penumpang yang menyeberang telah mencapai 508.741 orang atau naik sebanyak 80.188 orang (18,7 persen) dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 428.553 orang.

Jumlah kendaraan mencapai 98.589 unit atau naik sebanyak 14.547 unit (17,3 persen) dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 84.042 unit.

Sebaliknya, laporan dari Pelabuhan Merak dari kemarin hingga pagi tadi 88 trip telah dicapai dengan kapal yang beroperasi sebanyak 25 unit.

Adapun penumpang yang telah diseberangkan mencapai 40.276 orang penumpang (naik 2 persen dari 39.414 org penumpang di tahun lalu), 3.106 unit sepeda motor (turun 14 persen dari 3.611 unit di tahun lalu) dan 4.543 unit kendaraan roda empat campuran (turun 7 persen dari 4.848 unit di tahun lalu).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Nasional
Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Nasional
Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Nasional
Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Nasional
Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Nasional
[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Nasional
Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem 'Back Up' Data Cepat

Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem "Back Up" Data Cepat

Nasional
Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Nasional
4 Bandar Judi 'Online' Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

4 Bandar Judi "Online" Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

Nasional
Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Nasional
Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Nasional
Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk 'Back Up' Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk "Back Up" Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com