Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh Muda Golkar Ingin Pemilihan Ketua DPR Libatkan Dua Kubu

Kompas.com - 18/12/2015, 22:08 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tokoh muda Partai Golkar meminta agar pemilihan ketua DPR pengganti Setya Novanto didasarkan atas musyawarah kepengurusan hasil Munas Riau.

Dengan demikian, pemilihan harus melibatkan kedua kepengurusan, baik kubu hasil Munas Ancol maupun Munas Bali.

"Kami harapkan ada proses terbuka, bukan deal-deal di belakang pintu," ujar Dave Laksono, salah satu tokoh muda Golkar, di Jakarta, Jumat (18/12/2015).

"Harus bisa mengakomodasi kedua pihak, dan tidak memenuhi hasrat satu kelompok saja," kata dia.

Menurut Dave, penunjukan Ade Komarudin sebagai ketua DPR ditentukan secara sepihak oleh salah satu kubu yang dipimpin oleh Ketua Umum Aburizal Bakrie.

Bahkan, rapat pemilihan tidak dilakukan di Kantor DPP Partai Golkar.

Tokoh muda Golkar lainnya, Andi Sinulingga, mengatakan, kader muda Golkar pada dasarnya tidak mempermasalahkan jika pada akhirnya Ketua Fraksi Partai Golkar Ade Komarudin ditunjuk sebagai ketua DPR.

Hanya, menurut Andi, pemilihan harus dilakukan secara terbuka.

"Sampai saat ini, dua calon yang diajukan tidak punya catatan buruk. Tidak ada masalah Ade Komarudin atau Agus Gumiwang, yang penting disepakati bersama," kata Andi.

Partai Golkar hasil Munas Bali menunjuk Ade Komarudin sebagai ketua DPR untuk menggantikan posisi Setya Novanto.

Di kubu lainnya, pengurus hasil Munas Ancol menunjuk Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai pengganti Novanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Idul Adha 2024, Ma'ruf Amin Ajak Umat Islam Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Saling Bantu

Idul Adha 2024, Ma'ruf Amin Ajak Umat Islam Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Saling Bantu

Nasional
Jokowi, Megawati, hingga Prabowo Sumbang Hewan Kurban ke Masjid Istiqlal

Jokowi, Megawati, hingga Prabowo Sumbang Hewan Kurban ke Masjid Istiqlal

Nasional
KIM Disebut Setuju Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Lihat Perkembangan Elektabilitasnya

KIM Disebut Setuju Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Lihat Perkembangan Elektabilitasnya

Nasional
Isu Perombakan Kabinet Jokowi, Sandiaga: Saya Siap Di-'reshuffle' Kapan Pun

Isu Perombakan Kabinet Jokowi, Sandiaga: Saya Siap Di-"reshuffle" Kapan Pun

Nasional
Hadiri Lion Dance Exhibition, Zita Anjani Senang Barongsai Bertahan dan Lestari di Ibu Kota

Hadiri Lion Dance Exhibition, Zita Anjani Senang Barongsai Bertahan dan Lestari di Ibu Kota

Nasional
Timwas Haji DPR Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan Jemaah Haji dan Perdamaian Palestina

Timwas Haji DPR Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan Jemaah Haji dan Perdamaian Palestina

Nasional
5 Perbaikan Layanan Haji 2024 untuk Jemaah Indonesia: 'Fast Track' hingga Fasilitas buat Lansia

5 Perbaikan Layanan Haji 2024 untuk Jemaah Indonesia: "Fast Track" hingga Fasilitas buat Lansia

Nasional
Timwas Haji DPR Ingatkan Panitia di Arab Saudi untuk Selalu Awasi Pergerakan Jemaah

Timwas Haji DPR Ingatkan Panitia di Arab Saudi untuk Selalu Awasi Pergerakan Jemaah

Nasional
Safenet Nilai Pemblokiran X/Twitter Bukan Solusi Hentikan Konten Pornografi

Safenet Nilai Pemblokiran X/Twitter Bukan Solusi Hentikan Konten Pornografi

Nasional
Pastikan Keamanan Pasokan Energi, Komut dan Dirut Pertamina Turun Langsung Cek Kesiapan di Lapangan

Pastikan Keamanan Pasokan Energi, Komut dan Dirut Pertamina Turun Langsung Cek Kesiapan di Lapangan

Nasional
Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Nasional
Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Nasional
PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

Nasional
Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Nasional
Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com