Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Hadiri Lion Dance Exhibition, Zita Anjani Senang Barongsai Bertahan dan Lestari di Ibu Kota

Kompas.com - 16/06/2024, 21:41 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com -Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Zita Anjani menegaskan bahwa DKI Jakarta adalah kota bertemunya berbagai suku, salah satunya etnis Tionghoa.

"Jakarta kota untuk semua, untuk berbagai suku, yang telah menetap lama dengan berbagai kebudayaannya termasuk olahraga barongsai," tutur Zita melalui siaran persnya, Minggu (16/6/2024).

Hal tersebut disampaikan Zita saat menghadiri Lion Dance Exhibition: Amanat Keberagaman Jakarta di Petak Enam, Glodok, Jakarta, Minggu.

Zita mengaku senang karena olahraga barongsai masih bertahan dan lestari di Indonesia, khususnya Jakarta.

"Biasanya ini hanya bisa dilihat di film-film kungfu zaman dulu, tapi malam ini kita bisa saksikan langsung ini (barongsai) lestari di Jakarta dan bahkan ternyata ada atletnya," ucap dia.

Baca juga: Apa Penyebab Peter Pan Syndrome? Berikut Ulasannya...

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyebut, acara yang diadakan oleh Kolaborasi Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI) Jakarta dengan Persatuan Liong Barongsai Seluruh Indonesia (PLBSI) tersebut merupakan langkah konkret untuk menjaga dan melestarikan keberagaman budaya.

Hal itu, sebutnya, juga menjadi bukti bahwa DKI Jakarta adalah daerah bagi semua, sekaligus tempat yang memberikan kenyamanan bagi siapa pun.

Lebih lanjut, Zita mengapresiasi komunitas barongsai yang tidak hanya menerima para atlet Tionghoa.

"Saya dengar tim dari Indonesia baru saja memenangkan kejuaran tingkat dunia bulan lalu, mengalahkan Tiongkok, Malaysia, Vietnam, dan Singapura,” lanjtnya.

Sementara Ketua DPW IPTI Jovin Kurniawan mengucapkan terima kasih kepada Zita yang berkenan memberikan perhatiannya pada olahraga barongsai.

Baca juga: PAN Serahkan Rekom ke Arfi Rafnialdi Untuk Maju di Pilkada Kota Bandung

"Saya berharap kebudayaan yang ada dapat terus didukung pemerintah dan dapat dinikmati lebih banyak orang," ucap Jovin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Nasional
Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Nasional
Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Nasional
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Nasional
PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi 'Online'

PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi "Online"

Nasional
4 Bandar Besar Judi 'Online' di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

4 Bandar Besar Judi "Online" di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

Nasional
Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Nasional
Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton ke Baja Disebut Disetujui Menteri PUPR

Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton ke Baja Disebut Disetujui Menteri PUPR

Nasional
Ketua RT di Kasus 'Vina Cirebon' Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Dugaan Keterangan Palsu

Ketua RT di Kasus "Vina Cirebon" Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Dugaan Keterangan Palsu

Nasional
Kongkalikong Pengadaan Truk, Eks Sestama Basarnas Jadi Tersangka

Kongkalikong Pengadaan Truk, Eks Sestama Basarnas Jadi Tersangka

Nasional
PKS Klaim Ridwan Kamil Ajak Berkoalisi di Pilkada Jabar

PKS Klaim Ridwan Kamil Ajak Berkoalisi di Pilkada Jabar

Nasional
Eks Pejabat Basarnas Pakai Uang Korupsi Rp 2,5 M untuk Beli Ikan Hias dan Kebutuhan Pribadi

Eks Pejabat Basarnas Pakai Uang Korupsi Rp 2,5 M untuk Beli Ikan Hias dan Kebutuhan Pribadi

Nasional
Penyerang PDN Minta Tebusan Rp 131 Miliar, Wamenkominfo: Kita Tidak Gampang Ditakut-takuti

Penyerang PDN Minta Tebusan Rp 131 Miliar, Wamenkominfo: Kita Tidak Gampang Ditakut-takuti

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com