Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabut Asap Semakin Parah, Pemerintah Diminta Bertindak Cepat

Kompas.com - 05/10/2015, 15:01 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Hari ini, Senin (5/10/2015), Kalimantan, Indragiri Hilir (Riau), Palembang, Jambi, dan Riau dalam kondisi udara terparah salam sejarah kabut asap di Indonesia. Bahkan, indeks standar pencemaran udara di Jambi mencapai 601, yaitu dua kali lipat ambang batas bahaya yang ada di angka 300.

"Saya tidak tahu bagaimana caranya masyarakat bisa bertahan. Jika tidak ada satu tindakan yang diambil, bukan tidak mungkin berita selanjutnya yang kita dengar dari Kalimantan, Inhil, Palembang, Jambi, Pekanbaru adalah bayi-bayi yang tidak bernyawa, anak-anak yang dalam kondisi kritis," ujar Wakil Ketua Komisi II DPR RI Lukman Edy di Kompleks Parlemen, Senin.

Lukman menyayangkan informasi mengenai bencana tersebut hingga saat ini belum menjadi berita utama di media-media nasional. Akibatnya, orang-orang di luar wilayah bencana menganggap tidak terjadi apa-apa dan menganggapnya bukan suatu hal yang darurat.

Bencana asap, menurut Lukman, berbeda dengan bencana lainnya yang korbannya bisa dengan mudah diungsikan serta diberi penanganan. Penderitaan akibat kabut asap dinilai sebagai penderitaan yang terjadi pelan-pelan dan tak terlihat. 

"Kita mengadu dan meminta kepada Pemerintah RI yang terhormat, yang bisa memerintahkan siapa pun yang punya kemampuan di Indonesia ini untuk bertindak, berbuat, dan bekerja dengan cepat. Pemerintah juga punya kuasa untuk mengeluarkan berapa pun anggaran yang mencukupi untuk menyelesaikan masalah ini," kata politisi Partai Kebangkitan Bangsa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keberangkatan Gelombang Kedua Dimulai, 2 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Jeddah

Keberangkatan Gelombang Kedua Dimulai, 2 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Jeddah

Nasional
Soal Kemungkinan PDI-P Tentukan Sikap Politik di Rakernas, Budi Arie: Terserah Mereka

Soal Kemungkinan PDI-P Tentukan Sikap Politik di Rakernas, Budi Arie: Terserah Mereka

Nasional
Kasus SYL, KPK Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Bisa Jadi Tersangka TPPU Pasif

Kasus SYL, KPK Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Bisa Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Andika Perkasa-Andi Widjajanto Hadiri Rakernas PDI-P Kenakan Baju Partai

Andika Perkasa-Andi Widjajanto Hadiri Rakernas PDI-P Kenakan Baju Partai

Nasional
Prabowo Disebut Akan Kaji Penurunan UKT supaya Jauh Lebih Murah

Prabowo Disebut Akan Kaji Penurunan UKT supaya Jauh Lebih Murah

Nasional
Budi Arie Sebut Jokowi Belum Sikapi RUU Penyiaran, Tunggu Draf Resmi

Budi Arie Sebut Jokowi Belum Sikapi RUU Penyiaran, Tunggu Draf Resmi

Nasional
Skenario Pilkada Jakarta 2024, Anies Versus Gerindra

Skenario Pilkada Jakarta 2024, Anies Versus Gerindra

Nasional
Hadirkan Inovasi Pelestarian Air di WWF 2024, Pertamina Buka Peluang Kolaborasi dengan Berbagai Negara

Hadirkan Inovasi Pelestarian Air di WWF 2024, Pertamina Buka Peluang Kolaborasi dengan Berbagai Negara

Nasional
Momen Ganjar-Mahfud Apit Megawati di Pembukaan Rakernas PDI-P

Momen Ganjar-Mahfud Apit Megawati di Pembukaan Rakernas PDI-P

Nasional
Kuatkan Ekonomi Biru melalui Kolaborasi Internasional, Kementerian KP Gandeng Universitas Terkemuka AS

Kuatkan Ekonomi Biru melalui Kolaborasi Internasional, Kementerian KP Gandeng Universitas Terkemuka AS

Nasional
Hadiri Rakernas V PDI-P, Mahfud Singgung soal Konsistensi Berjuang

Hadiri Rakernas V PDI-P, Mahfud Singgung soal Konsistensi Berjuang

Nasional
Puan Tiba Belakangan, Langsung Jemput Megawati dan Antar ke Ruang Rakernas

Puan Tiba Belakangan, Langsung Jemput Megawati dan Antar ke Ruang Rakernas

Nasional
Mantan Wapres Try Sutrisno Hadiri Rakernas V PDI-P

Mantan Wapres Try Sutrisno Hadiri Rakernas V PDI-P

Nasional
Rakernas PDI-P Diselimuti Amarah, Diprediksi Akan Jadi Oposisi Prabowo

Rakernas PDI-P Diselimuti Amarah, Diprediksi Akan Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Ganjar, Sandiaga, hingga Hary Tanoe Hadiri Rakernas V PDI-P

Ganjar, Sandiaga, hingga Hary Tanoe Hadiri Rakernas V PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com