Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagi Ini, Wapres Jusuf Kalla Kembali Berkantor

Kompas.com - 14/09/2015, 08:14 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali berkantor di Kantor Wakil Presiden Jakarta, pada hari ini, Senin (14/9/2015). Kalla dijadwalkan bertemu dengan Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Rauf di Kantor Wapres pada pukul 10.00 WIB.

"Bapak sudah aktif berkantor, jam 10 Bapak ke Kantor Wapres menerima KPPU," kata Juru Bicara Kalla Husain Abdullah, melalui pesan singkat, Senin.

Sebelum berangkat ke Kantor Wapres, Kalla makan pagi bersama sejumlah pejabat, di antaranya Wakil Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, serta Ketua Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D Hadad. Acara makan pagi yang dijadwalkan pukul 08.00 WIB di rumah dinas Wapres ini tertutup bagi media.

Menurut Husain, dalam acara makan pagi tersebut Wapres kemungkinan membahas kebijakan ekonomi belakangan ini.

"Mungkin follow up dari kebijakan ekonomi pertemuan pagi ini," ujar dia.

Kondisi kesehatan Kalla membaik setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangungkusumo Jakarta pada Rabu (9/9/2015) hingga Kamis (10/9/2015). Selama dirawat, Kalla menjalani pemasangan ring pada jantungnya.

Pada Jumat (11/9/2015), Kalla sudah beraktivitas di Kantor Wapres. Namun, aktivitasnya belum sepadat biasanya. Ia berada di kantor Wapres kurang lebih dua jam dan memimpin rapat internal dengan para staf Wapres. Kalla juga mengejar ketertinggalan informasi mengenai paket kebijakan ekonomi yang diluncurkan ketika ia dirawat di RSCM. Kemudia,n pada Minggu (13/9/2015) kemarin, Wapres terlihat joging bersama keluarga di kawasan Taman Lembang, Menteng, Jakarta Pusat.

"Pak JK memang olahraga rutin sejak muda. Selain jogging di luar rumah, biasa juga di kediaman. Sedangkan golf tiga kali seminggu, Selasa, Kamis, Sabtu," kata Husain, Minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com