Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidharto Harapkan Cawapres Jokowi Ditentukan Minggu Depan

Kompas.com - 11/04/2014, 13:52 WIB
Rahmat Fiansyah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Sidharto Danusubroto berharap, calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi bakal calon presiden PDI-P, Joko Widodo atau Jokowi, sudah ditentukan pada minggu depan. Kendati demikian, Ketua MPR RI itu enggan menyebutkan secara spesifik siapa kandidat yang akan mendampingi Jokowi.

"Mungkin saya harap minggu depan sudah ditentukan," katanya kepada wartawan di Kompleks Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, Jumat (11/4/2014).

Sidharto mengatakan, beberapa tokoh sudah membangun komunikasi politik dengan PDI-P. Ia menyebutkan bahwa tokoh-tokoh tersebut sudah muncul di media massa. Namun, ia enggan membicarakan tentang peluang para tokoh itu dipilih sebagai cawapres.

Ia berpendapat bahwa Jokowi cukup cerdas melihat sosok pendamping yang akan melengkapi dirinya. Dengan kata lain, Jokowi diberi keleluasaan untuk memilih wakilnya. "Tapi dengan konsideran Bu Mega (Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, red)," kata Sidharto.

Berdasarkan hitung cepat perolehan suara Pemilu Legislatif 2014 oleh sejumlah lembaga survei, PDI Perjuangan memperoleh suara kira-kira sebanyak 19 persen. Jika perolehan kursi partai di DPR sama dengan hasil hitung cepat, maka PDI-P harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengajukan capres dan cawapres. Hasil hitung cepat ini bukan hasil resmi perolehan suara. Hasil perolehan suara pemilu legislatif akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum pada awal Mei 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Kuasa Hukum Caleg Jawab 'Siap' Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Kuasa Hukum Caleg Jawab "Siap" Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Nasional
Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Nasional
Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Nasional
Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com