Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan Ingin Demokrat Jadi "Partai Tengah" yang Sangat Kuat

Kompas.com - 25/01/2014, 05:39 WIB
Ihsanuddin

Penulis

PALEMBANG, KOMPAS.com — Dahlan Iskan, salah satu kandidat peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, ternyata mengaku punya sejarah panjang ketertarikan pada Partai Demokrat. Lalu, dia pun punya asa besar untuk partai ini, bahkan punya definisi dahulu untuk posisi ideal Partai Demokrat di kancah politik nasional.

"Sejak 2004 itu saya berkeyakinan Demokrat adalah partai tengah yang sangat saya harapkan," ujar Dahlan, mengawali jawaban pertanyaan tentang apa yang akan dilakukan terhadap Partai Demokrat bila dia memenangi Konvensi, di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (24/1/2014) malam.

Pertanyaan tersebut merupakan bagian dari program Debat Kandidat Konvensi Calon Partai Demokrat yang sudah memasuki putaran kedua dari 11 lokasi yang direncanakan. Dahlan mengatakan, Partai Demokrat harus menjadi partai tengah karena negara ini punya keanekaragaman, baik untuk suku maupun agama. "Jadi harus partai tengah."

Menurut Dahlan, sejak 2004 itu telah terlihat bagaimana Partai Demokrat menempatkan diri sebagai partai tengah yang diperhitungkan. Sosok Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ujar dia, telah membawa positioning yang tepat untuk Partai Demokrat.

Dahlan menyatakan pula keinginannya untuk mempercepat status keanggotaannya di Partai Demokrat. "Dengan satu keinginan bahwa ke depan sebaiknya Indonesia dipegang partai tengah yang sangat kuat, karena itu saya harus memperkuat Partai Demokrat," ujarnya.

Harapannya, dengan bergabung maka ia bisa mendorong Partai Demokrat menjadi partai tengah yang kuat. Menurut dia, partai lain adalah partai tengah pada masa lalu.

"Saya ingin partai tengah yang baru, partai tengah modern dan pimpinannya betul-betul tengah. Saya menginginkan itu, saya melihat itu ada pada Bapak Susilo Bambang Yudhoyono dan saya melihat itu ada pada Partai Demokrat," kata Dahlan.

Setelah menggelar debat di Kota Medan, Sumatera Utara, giliran Palembang menjadi lokasi debat dalam rangkaian Konvensi internal partai ini. Lima kandidat hadir pada hari pertama debat di Palembang. Selain Dahlan, mereka adalah Hayono Isman, Irman Gusman, Pramono Edhie Wibowo, dan Ali Masykur Musa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Nasional
Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Nasional
Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Nasional
Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com