Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY: Kita Memberi Bukti, Bukan Janji...

Kompas.com - 26/10/2013, 16:55 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono membanggakan kinerjanya selama sembilan tahun menjadi presiden. SBY merasa sudah memberikan bukti, bukan hanya sekadar janji.

"Kita telah memberi banyak bukti selama ini, termasuk program-program prorakyat. Bukan janji-janji setinggi langit yang sering ada di iklan-iklan politik," kata SBY saat acara Temu Kader dan Perayaan HUT Partai Demokrat di Sentul International Convention Center (SICC) di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (26/10/2013).

SBY mengatakan, berbagai program prorakyat pemerintah terbukti menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran, serta meningkatkan angka kesejahteraan rakyat. SBY juga membanggakan penghormatan pada HAM dan demokrasi, stabilitas ekonomi, pemberantasan korupsi, pembangunan kekuatan pertahanan dan keamanan, hingga perannya di dunia internasional.

"Dulu kita sempat terpuruk (di internasional). Alhamdulillah kini makin harum di dunia, G-20, ASEAN, OKI, dan seterusnya terus kita tingkatkan. Itulah alasan dan tujuan mengapa Demokrat harus berhasil dalam pemilu tahun depan agar semua itu bisa kita capai dan lanjutkan," kata SBY.

SBY mengatakan, sukses pada Pemilu 2014 sangat ditentukan dengan kebersamaan dan kerja keras semua kader Demokrat saat ini.

"Apakah saudara punya semangat dan tekad untuk menang? Apakah mau bekerja keras? Apakah setelah berbenah diri saudara sudah siap untuk berjuang untuk kepentingan rakyat? Termasuk mendukung kerja keras pemerintah yang tidak pernah berhenti untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat?" tanya SBY.

Pernyataan SBY itu disambut teriakan para pengurus Demokrat dari seluruh Indonesia yang hadir. "Tolong bertepuk tangan yang keras," kata SBY disambut tepuk tangan para kader.

Namun, tepuk tangan itu belum memuaskan SBY. "Kurang keras," tambah SBY. Kali ini tepuk tangan makin kencang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

Nasional
Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Nasional
Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Nasional
Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Nasional
Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Nasional
DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

Nasional
Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Nasional
DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

Nasional
4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

Nasional
Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Nasional
Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Nasional
Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Nasional
Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Nasional
Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Nasional
Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com