Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Relawan untuk Jokowi "Nyelip" di Rakernas PDI-P

Kompas.com - 07/09/2013, 04:42 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah orang yang menamakan dirinya Barisan Relawan Jokowi Presiden 2014 (Bara JP-2014) muncul di acara rapat kerja nasional (rakernas) PDI Perjuangan yang digelar di Ancol, Jakarta, Jumat (6/9/2013). Selain menyebar surat terbuka dan mengaku akan menyerahkan surat itu pada Ketua Umum PDI Perjuangan, Bara JP juga mengaku pilihan mereka dalam pemilu adalah golput atau mendukung Jokowi.

Salah satu penggagas Bara JP adalah aktor senior Indonesia, Roy Marten. Ia meyakini, jika Joko Widodo diusung sebagai capres, maka pekerjaan PDI Perjuangan akan lebih ringan dalam memenangkan Pemilihan Umum Presiden 2014. Alasannya, figur Gubernur DKI Jakarta itu telah dikenal dan memiliki citra yang sangat baik di mata masyarakat.

"Kami akan jadi tim sukses mengusung Jokowi. Biar nanti kampanye berjalan natural," kata Roy di sela-sela rakernas. Dalam surat terbukanya, Bara JP menyatakan bahwa mereka adalah kaum pro-perubahan menuju Indonesia lebih baik.

Mereka juga mengaku sebagai kaum golongan putih yang hanya akan menggunakan hak suara dalam pilpres untuk mencoblos Jokowi. Alasan kelompok Bara JP menjadi golput atau mendukung Jokowi adalah karena keresahan dan kekecewaan mendalam terhadap nuansa politik serta kepemimpinan saat ini.

Rakernas PDI Perjuangan digelar mulai 6-8 September 2013 di Ecopark Convention Ancol, Jakarta. Agenda utama rakernas ini adalah konsolidasi menghadapi Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2014. Sebanyak 1.330 kader PDI Perjuangan dari seluruh Indonesia hadir dalam hari pertama rakernas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com