Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beralasan Hadiri Sidang Paripurna, Dada Abaikan Panggilan KPK

Kompas.com - 16/08/2013, 11:55 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Walikota Bandung Dada Rosada mangkir memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, Jumat (16/8/2013). Menurut pengacara Dada, Radi, kliennya tidak menghadiri panggilan pemeriksaan tersebut karena menghadiri sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandung.

"Hari ini ada undangan sidang paripurna. Jadi ada kebiasaan setiap tanggal 16 sidang paripurna, jadi pak Dada harus hadir," jelas Radi saat menyambangi Gedung KPK di Jakarta, Jumat (16/8/2013).

Menurut Radi, Dada yang saat ini masih berstatus sebagai Walikota Bandung, tidak mungkin menolak panggilan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandung.

"Ini yang manggil DPRD, masak ditolak? Pak Dada kan juga Walikota. Jadi tak mungkin menghindar dari DPRD. Kita patuhi peraturan (panggilan tersebut) dan kita mohon pengertian dari KPK," ujar Radi.

Radi menambahkan bahwa pihaknya sudah memiliki surat undangan resmi dari DPRD Bandung. Surat itu sudah diserahkan ke KPK sebagai bukti.

"Kita ada undangan resmi, sebenarnya kita mau ketemu langsung dengan salah satu penyidik untuk menjelaskan, tapi disuruh kalau ada surat ke bagian surat," jelas Radi.

Radi juga menolak jika Dada dituding menghindar dari pemeriksaan. Menurutnya, ketidakhadiran kliennya murni semata-mata karena jadwal yang bertabrakan. Radi juga sudah meminta penjadwalan ulang ke KPK pada hari Senin, (19/8/2013).

"Bukan kita cari alasan, tapi ini memang jadwal (pemeriksaan)-nya bertepatan dengan hari ini. Kita sudah ajukan jadwal ulang hari Senin," kata Radi.

Selain Dada, Mantan Sekertariat Daerah Pemerintahan Kota Bandung Edi Siswadi juga dipanggil terkait kasus yang sama. Edi hadir 15 menit sebelum jadwal pemeriksaan dengan menggunakan baju batik berwarna merah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com