Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

Kompas.com - 26/06/2024, 17:39 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ardito Ramadhan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengungkapkan, Koalisi Indonesia Maju (KIM) tengah menyiapkan skenario untuk bertarung melawan Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024.

Eddy menyebutkan, salah satu sosok yang sedang dipertimbangkan untuk menjadi kompetitor Anies adalah mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

"Iya dong (persiapkan skenario melawan Anies), karena sejauh ini nama yang beredar adalah Ridwan Kamil," kata Eddy di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (26/6/2024).

Namun demikian, Eddy menekankan bahwa kans mengusung Ridwan Kamil pada Pilkada Jakarta bergantung pada Partai Golkar karena Ridwan Kamil adalah kader partai tersebut.

Baca juga: Idrus Marham Bantah Koalisi Prabowo Ingin Jegal Anies di Pilkada Jakarta

Menurut dia, saat ini KIM menunggu keikhlasan dari Golkar agar Ridwan Kamil dicalonkan sebagai calon gubernur Jakarta.

"Tentu kita harus melihat Pak RK adalah kader Golkar, jadi ibaratnya yang perlu mengikhlaskan terlebih dahulu adalah Partai Golkar," ujar Eddy.

Eddy menyebutkan, nama lain yang dipertimbangkan KIM adalah Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep.

"Ya itu saya kira adalah hal yang akan didiskusikan, karena kan Mas Kaesang bagian dari KIM, begitu juga Pak RK, jadi saya kira keputusan akhirnya itu dibahas bersama-sama antara para ketum," kata dia.

Eddy pun menekankan bahwa PAN berharap seluruh partai politik anggota KIM dapat mengusung calon gubernur dan wakil gubernur yang sama pada Pilkada Jakarta.

Baca juga: Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

"Dan kami sangat berharap apapun nanti outputnya hasil pembicaraan kita di antara para ketum parpol di dalam KIM nanti outputnya menghasilkan pasangan calon yang bersama-sama diusung lengkap oleh KIM," ujar Eddy.

Diberitakan sebelumnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman sebagai pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.

PKS pun siap membuka pintu kerja sama dengan partai politik lainnya untuk memenuhi ambang batas pencalonan gubernur dan wakil gubernur Jakarta.

Sejauh ini, nama Anies juga sudah diusulkan oleh pengurus PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa di tingkat Jakarta, tetapi masih menunggu keputusan pengurus tingkat pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Nasional
Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Nasional
Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Nasional
Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Nasional
Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Nasional
[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Nasional
Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem 'Back Up' Data Cepat

Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem "Back Up" Data Cepat

Nasional
Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Nasional
4 Bandar Judi 'Online' Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

4 Bandar Judi "Online" Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

Nasional
Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Nasional
Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Nasional
Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk 'Back Up' Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk "Back Up" Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com