Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Bertemu Presiden IPU, Puan Ditunjuk Jadi Duta untuk Promosikan Kepemimpinan Perempuan di Parlemen Dunia

Kompas.com - 25/03/2024, 10:40 WIB
Ikhsan Fatkhurrohman Dahlan,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Presiden Inter-Parliamentary Union (IPU) Tulia Ackson menunjuk Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Puan Maharani menjadi duta IPU untuk mempromosikan kepemimpinan perempuan di parlemen.

Penunjukan ini dilakukan dalam agenda bilateral meeting antara Puan dan Tulia Ackson di International Conference Centre Geneva (CICG), Sabtu (23/3/2024).

Dalam pertemuan tersebut, Tulia Ackson mengaku terkesan terhadap Puan yang menjadi ketua perempuan pertama di DPR RI. Hal ini membuatnya menunjuk Puan untuk menjadi duta IPU.

“Sebagai tugas, IPU meminta Ibu ketua (Puan) mewakili IPU untuk berkunjung ke negara-negara dengan tingkat kepemimpinan politik perempuan yang masih rendah,” ujar Tulia Ackson melalui siaran persnya, Senin (25/3/2024).

Baca juga: Kutuk Keras Penembakan Massal di Moskwa Rusia, Wakil Ketua DPR: Aksi Terorisme yang Biadab

Tulia menambahkan, hal tersebut dilakukan sebagai kampanye untuk meningkatkan kesadaran keterwakilan perempuan dalam proses pembuatan keputusan.

Puan pun mengucapkan terima kasih atas penunjukkan tersebut. Ia mengaku siap melaksanakan tugas dengan baik untuk mencapai tujuan peningkatan kepemimpinan politik perempuan di dunia.

Tak lupa, Puan juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Tulia Ackson sebagai Presiden ke-31 IPU pada IPU Assembly ke-147 di Angola, Oktober 2023.

“Keberhasilan ini mencerminkan pencapaian luar biasa, yakni ketika Ibu menjadi perempuan ketiga yang memimpin IPU, sekaligus perempuan pertama mewakili kawasan Afrika yang mengemban amanah ini,” ungkap Puan.

Baca juga: Tingkatkan Kualitas Spiritual Karyawan, Acara Ramadhan Ngantor Setjen DPR RI Tuai Respons Positif

Ia yakin, kepemimpinan Tulia Ackson di IPU dapat membawa IPU ke arah yang lebih efektif, akuntabel, dan transparan. Puan juga memberikan apresiasi terhadap komitmen Tulia dalam mendorong kerja sama internasional dan mempromosikan perdamaian serta nilai-nilai demokrasi.

“Sebagai sesama pemimpin perempuan, tentu kami dapat bekerja sama untuk memperkuat pembahasan isu kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di tingkat global,” jelasnya.

Puan berharap, pemimpin parlemen perempuan dapat berkomitmen untuk meningkatkan partisipasi perempuan di dunia politik.

“Mewakili DPR RI, saya siap mendukung dan bekerja bersama untuk mencapai tujuan-tujuan mulia itu,” ucap Puan.

Baca juga: Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Tanggung Jawab Diambil Sang Pemimpin


Konferensi Anggota Parlemen Perempuan IPU

Setelah menjalani bilateral meeting, Puan turut menghadiri Forum of Women Parliamentarians. Konferensi ini dihadiri oleh 145 delegasi parlemen perempuan dari berbagai negara.

Pada forum ini, Puan menyampaikan gagasannya mengenai perkembangan artificial intelligence (AI) dimana perempuan dan anak perempuan tertinggal dalam bidang tersebut. Ia menuturkan bahwa AI tidak hanya membawa peluang besar, tetapi juga membawa tantangan yang besar.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com