Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonatan Christie Juara All England, Jokowi: Selamat, Penantian Panjang Setelah 30 Tahun

Kompas.com - 18/03/2024, 14:45 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi atas prestasi para atlet bulutangkis Indonesia di ajang All England 2024.

Secara khusus, Presiden mengucapkan selamat untuk Jonatan Christie sebagai juara tunggal putra All England 2024.

Selain itu, Kepala Negara juga menyelamati pasangan ganda putra Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto yang meraih juara pada nomor ganda putra All England 2024.

"Selamat kepada Jonatan Christie dan Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto atas prestasi luar biasa di All England," ujar Presiden Jokowi dalam unggahan di akun media sosial X resminya @jokowi pada Senin (18/3/2024).

Baca juga: All England 2024: Fajar/Rian Dominan, Strategi Ganda Malaysia Tak Jalan

"Penantian panjang setelah 30 tahun menanti kemenangan hebat di sektor tunggal putra ajang turnamen bulutangkis bergengsi ini. Di sektor ganda putra, Indonesia kokoh mempertahankan gelar juara pertama sejak tahun 2022," jelasnya.

Mantan gubernur DKI Jakarta ini juga menyampaikan terima kasih karena ketiga atlet bulutangkis tersebut berhasil membanggakan Tanah Air.

"Terima kasih telah membanggakan kita semua dan Indonesia. Sekali lagi Selamat!" tambah Jokowi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Joko Widodo (@jokowi)

Sebelumnya, tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie menjuarai All England 2024 setelah mengalahkan sesama wakil Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting pada final All England 2024 berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (17/3/2024).

Pada laga final itu, Jojo, sapaan Jonatan, mengalahkan Ginting via dua gim langsung dengan skor 21-15 dan 21-14.

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kanan) dan Muhammad Rian Ardianto (kiri) memperlihatkan piala dan medalinya usai mengalahkan ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu (17/3/2024). Fajar dan Rian meraih juara pertama turnamen itu setelah menang dalam dua gim langsung 21-16, 21-16. ANTARA FOTO/HO-PBSI/mrh/YUANTARA FOTO/HO-PBSI Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kanan) dan Muhammad Rian Ardianto (kiri) memperlihatkan piala dan medalinya usai mengalahkan ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu (17/3/2024). Fajar dan Rian meraih juara pertama turnamen itu setelah menang dalam dua gim langsung 21-16, 21-16. ANTARA FOTO/HO-PBSI/mrh/YU
Keberhasilan Jonatan menjadi juara membuat penantian 30 tahun Indonesia meraih gelar All England dari sektor tungal putra pun berakhir.

Kali terakhir Indonesia mengangkat gelar juara All England sektor tunggal putra ialah saat Hariyanto Arbi berjaya pada edisi 1994.

Ketika itu, Hariyanto Arbi menjadi juara setelah mengalahkan wakil Indonesia lainnya di final, Ardi B Wiranata.

Baca juga: All England 2024: Jojo Juara, Ginting Coba Segala Cara, yang Penting Indonesia

Sementara itu, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto, berhasil menjuarai All England 2024 setelah mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Laga final All England 2024 antara Fajar/Rian dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik juga berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Minggu.

Fajar/Rian berhasil memenangi laga puncak All England 2024 itu dalam dua gim langsung dengan skor 21-16 dan 21-16. Atas hasil ini, Fajar/Rian pun sukses mempertahankan gelar juara All England.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com