Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lanjutkan Kunker ke Palembang, Jokowi Akan Buka Muktamar Mahasiswa Muhammadiyah 2024

Kompas.com - 01/03/2024, 18:23 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai melakukan serangkaian agenda kerja di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat (1/3/2024).

Presiden Joko Widodo menuju Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan.

Dari Sepinggan, Presiden Jokowi dan rombongan bertolak menuju Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II di Kota Palembang, Provinsi Sumatra Selatan, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

Baca juga: Isu Jokowi Gabung Golkar, Jusuf Kalla: Kalau Posisi Ketua, Minimal 5 Tahun Jadi Pengurus Dulu

Dilansir informasi yang dibagikan Sekretariat Presiden, turut mendampingi Presiden Jokowi dalam penerbangan menuju Kota Palembang yakni Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudi Saladin, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin.

Selanjutnya Kepala Negara tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II di Kota Palembang, Provinsi Sumatra Selatan pada Jumat, 1 Maret 2024.


Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden dan rombongan mendarat sekitar pukul 16.05 WIB.

Tampak menyambut kedatangan Presiden di bandara tersebut yakni Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Pj. Gubernur Sumatra Selatan Agus Fatoni, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen Yanuar Adil, dan Kapolda Sumatera Selatan Irjen A. Rachmad Wibowo.

Baca juga: Program Prabowo-Gibran Dibahas Kabinet Jokowi, Anies: Ada Persoalan Etika

Di Kota Palembang, Presiden Jokowi akan menghadiri acara Peresmian Pembukaan Muktamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) XX Tahun 2024 di Jakabaring Sport City.

Sebelumnya, Presiden sudah berada di Kalimantan Timur sejak Kamis (28/2/2024).

Selama di Kalimantan Timur, Kepala Negara meresmikan pabrik pupuk dan sejumlah infrastruktur di IKN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com