Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Di APRC Ministerial Meeting Ke-37, Indonesia Tekankan Pentingnya Teknologi dan Inovasi untuk Penyelamatan Pangan

Kompas.com - 27/02/2024, 12:52 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Dida Gardera menyampaikan, Pemerintah Indonesia melakukan berbagai upaya dalam mengantisipasi penyelamatan pangan (saving food, saving water) dan mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).

Dia mengatakan itu saat menjadi salah satu delegasi Indonesia yang hadir dalam Asia Pacific Regional Conference (APRC) Ministerial Meeting (MM) ke-37 yang diselenggarakan di Kolombo, Sri Lanka pada Senin-Kamis, 19-22 Februari 2024.

Upaya tersebut dilakukan melalui science, technology, and iInnovation (STI) untuk mencapai SDGs 2: zero hunger, memperjuangkan modernisasi dan digitalisasi akuakultur dan peternakan, serta pertanian presisi untuk transformasi sistem pertanian pangan di kawasan Asia-Pasifik.

Dida mengatakan, untuk mengantisipasi penyelamatan pangan, pemerintah melakukan pengurangan food losses dan food waste

Baca juga: Satgas Pangan Ungkap Penyebab Kelangkaan Beras di Ritel Modern

Untuk mengatasi masalah kritis itu, Indonesia mengidentifikasi arah kebijakan utama, antara lain mempromosikan perubahan perilaku, meningkatkan sistem pendukung, memperkuat peraturan penyelamatan pangan, mengoptimalkan pendanaan, memanfaatkan kehilangan dan limbah pangan, serta mengembangkan studi komprehensif dan pengumpulan data kehilangan dan limbah pangan. 

“Termasuk juga pemanfaatan teknologi digital untuk program Digital Village Initiative,” jelasnya melansir ekon.go.id, Selasa (27/2/2024).

Sejak peluncuran Digital Village Initiative (DVI) Knowledge Platform pada 2022, Indonesia terus mendukung implementasi inisiatif tersebut sebagai wadah untuk berbagi pengalaman dan memberikan dukungan teknis untuk inovasi digital.

Dida juga menyampaikan secara singkat beberapa pelajaran yang diperoleh dari implementasi DVI.

Beberapa pelajaran itu, antara lain pentingnya keterlibatan masyarakat dalam inovasi untuk memastikan inklusivitas, keberlanjutan, dan dampak nyata pada masyarakat, serta akses fisik terhadap infrastruktur dan literasi digital masyarakat harus ditingkatkan untuk mencapai inklusi digital yang lengkap.

Baca juga: Presiden Jokowi: Bantuan Pangan Beras Solusi untuk Hadapi Kenaikan Harga

Sebagai informasi, APRC merupakan forum resmi yang dihadiri para menteri dan pejabat tinggi negara-negara anggota Food and Agriculture Organization (FAO). 

Forum itu mendiskusikan dan menguraikan permasalahan pangan di kawasan Asia Pasifik serta membangun kerja sama untuk penguatan prioritas dan solusi terkait pangan dan pertanian.

Transformasi sistem pangan di Asia Pasifik

Pada kesempatan tersebut, Ketua Delegasi Indonesia yang juga Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan, Indonesia memainkan peran strategis dalam mendorong transformasi sistem pangan dan pertanian di kawasan Asia Pasifik. 

Hal tersebut terlihat dari bagaimana Indonesia diminta menjadi pembicara dalam tujuh sesi dari total 10 sesi pada pertemuan tersebut. 

Baca juga: Carbon Capture Storage Sebagai Pendorong Perekonomian dan Masa Depan Hijau bagi Indonesia

Moeldoko juga menyampaikan gagasan regenerasi petani sebagai solusi untuk membangun ketahanan pangan di kawasan.

Dia mengatakan, Indonesia berbagi pembelajaran dan mendorong solusi-solusi baru untuk membangun ketahanan pangan bersama. 

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com