Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Bertemu AHY di Yogyakarta, Istana: Bahas Topik Ringan dan Situasi Politik Tanah Air

Kompas.com - 28/01/2024, 11:40 WIB
Fika Nurul Ulya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, membenarkan bahwa Presiden Joko Widodo bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Yogyakarta, Minggu (28/1/2024) pagi.

Ari mengungkapkan, Jokowi bersepeda dengan AHY di alun-alun utara Yogyakarta. Keduanya lalu sarapan di Rumah Makan Gudeg Yu Djum, Wijilan, Yogyakarta.

Ari menyampaikan, Jokowi dan AHY membicarakan beberapa topik.

"Pertemuan dengan Mas AHY membicarakan mulai hal-hal yang ringan-ringan, sampai dengan persoalan kebangsaan dan situasi perpolitikan di Tanah Air," kata Ari kepada wartawan.

Baca juga: Jokowi Sarapan Bareng AHY di Yogyakarta, Demokrat: Bahas Situasi Politik Terkini

Ari mengungkapkan, pertemuan Presiden dengan tokoh-tokoh politik adalah hal biasa, termasuk pertemuan pada hari libur dan dalam suasana informal.

Menurut dia, Jokowi dan AHY mengobrol dengan rileks.

"Menjalin komunikasi dan silaturahmi antar-tokoh politik, antar-tokoh bangsa sangat penting," ucap Ari.

Menurut Ari, komunikasi ini perlu didukung, terutama untuk kebaikan dan kemajuan bangsa.

"Karena persoalan bangsa tidak bisa diselesaikan sendiri, perlu semangat kolaborasi, kerja sama, dan sinergi," jelas dia.

Baca juga: Jokowi dan AHY Bersepeda dan Sarapan Gudeg Bersama di Yogyakarta

Adapun setelah sekitar 45 menit sarapan sambil berbincang, Jokowi dan AHY kembali menuju Gedung Agung.

Sampai di depan Gedung Agung, AHY pamit kepada Jokowi untuk melanjutkan kegiatan berikutnya.

Pantauan Kompas.com, di sela kegiatan bersepeda, Jokowi dan AHY duduk berhadapan menyantap Gudeg Yu Djum Wijilan pada pukul 07.00 WIB.

Jokowi tampak mengenakan kaus lengan panjang berwarna hitam, sedangkan AHY mengenakan kaus lengan pendek berwarna biru.

Jokowi juga menggunakan helm sepeda berwarna merah. sedangkan AHY menggunakan helm berwarna biru.

Setelah sarapan, sekitar pukul 07.57 WIB, Jokowi membagikan kaus kepada masyarakat sekitar yang sudah memadati area Rumah Makan Gudeg Yu Djum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com