Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 24 Januari 2024 Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 23/01/2024, 00:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 24 Januari 2024 jatuh pada hari Rabu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Jadi Kabupaten Pemalang.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 24 Januari 2024.

Hari Jadi Kabupaten Pemalang

Setiap tanggal 24 Januari, Kabupaten Pemalang merayakan hari jadinya. Untuk tahun 2024 ini merayakan Hari Ulang Tahun ke-449. 

Hari tersebut ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pemalang Nomor 9 Tahun 1996 yang menyebutkan bahwa Hari Jadi Kabupaten Pemalang ditetapkan pada tanggal 24 Januari 1575.

Mengacu pada situs Pemkab Pemalang, biasanya perayaan di hari jadi mereka dirayakan dengan ziarah ke makam leluhur dan para pejuang Kabupaten Pemalang dan mengadakan, semaan Al qur’an dan wungon satu hari sebelumnya.

Wungon merupakan tradisi leluhur yang sampai kini masih dilakukan oleh warga Pemalang pada malam kelahiran. Lalu dilanjutkan dengan perayaan Kirab Pataka dan Seni Budaya Kabupaten Pemalang.

Kabupaten Pemalang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang terletak di pantai utara Pulau Jawa. Daerah Pemalang sampai saat ini mempunyai keragaman seni budaya seperti sintren, kuntulan dan masih banyak lainnya. 

Baca juga: Tanggal 22 Januari 2024 Memperingati Hari Apa?

Baca juga: Sejarah Hari Gizi Nasional dan Temanya 2024

Hari Pendidikan Internasional

Jika Indonesia mengenal Hari Pendidikan Nasional setiap tanggal 2 Mei, maka dunia merayakan Hari Pendidikan Internasional setiap tanggal 24 Januari.

Mengacu pada National Today, hari ini ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada bulan Desember 2018.

Tujuannya tentu saja sama seperti Hardiknas di Indonesia yaitu agar semua orang termasuk generasi penerus bangsa mengingat betapa pentingnya pendidikan dalam kehidupan kita.

Memberikan akses terhadap pendidikan diyakini dapat mengangkat banyak orang keluar dari kemiskinan dan membuka jalan menuju masa depan yang menjanjikan. Sayangnya masih banyak orang yang kurang mampu sehingga lebih memilih tidak mengeyam bangku pendidikan.

Sebagian dari mereka beranggapan bahwa pendidikan tidak penting dan tidak diperlukan.

Menurut data statistik UNESCO, diperkirakan 258 juta anak tidak bersekolah.

Hari Pendidikan Internasional ini diharapkan bisa mengajak banyak orang untuk mengerti betapa pentingnya mengenyam bangku sekolah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Nasional
Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Nasional
Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Nasional
Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Nasional
Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Nasional
Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Nasional
MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

Nasional
Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Nasional
Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Nasional
Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Nasional
Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Nasional
Disambangi Bima Arya, Golkar Tetap Condong ke Ridwan Kamil untuk Pilkada Jabar

Disambangi Bima Arya, Golkar Tetap Condong ke Ridwan Kamil untuk Pilkada Jabar

Nasional
Beri Pesan untuk Prabowo, Try Sutrisno: Jangan Sampai Tonjolkan Kejelekan di Muka Umum

Beri Pesan untuk Prabowo, Try Sutrisno: Jangan Sampai Tonjolkan Kejelekan di Muka Umum

Nasional
Golkar Minta Anies Pikir Ulang Maju Pilkada DKI, Singgung Pernyataan Saat Debat Capres

Golkar Minta Anies Pikir Ulang Maju Pilkada DKI, Singgung Pernyataan Saat Debat Capres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com