Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulama dan Kiai Kampung Deklarasi Dukungan untuk Ganjar-Mahfud

Kompas.com - 12/01/2024, 16:32 WIB
Fika Nurul Ulya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para ulama dan kiai kampung yang tergabung dalam Forum Ulama dan Kiyai Kampung (Ful Kipung) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Deklarasi itu disaksikan oleh Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (12/1/2024).

"Dengan ini kami menyatakan mendukung Bapak Ganjar Pranowo dan Profesor Mahfud MD sebagai pasangan capres dan cawapres Republik Indonesia dalam Pilpres 2024," kata salah satu kiai memimpin deklarasi, Jumat.

Baca juga: Belasan Baliho Ganjar-Mahfud di Blitar Dicoret dengan Kata “Ndasmu!”

Lewat deklarasi, para kiai dan ulama berkomitmen menggalang suara masyarakat untuk mendukung Ganjar dan Mahfud hingga proses pemungutan suara pada 14 Februari 2024 mendatang.

"Kami akan menggalang masyarakat untuk memenangkan Bapak Haji Ganjar Pranowo dan Profesor Mahfud MD sebagai presiden dan wakil presiden RI yang ke-8 periode 2024-2029," ujar dia.


Sementara itu, Hasto menyampaikan, semangat juang (spirit) Ganjar-Mahfud sama dengan para kiai kampung yang berkumpul hari ini, yaitu lebih memilih turun langsung kepada masyarakat.

Baca juga: Sebut Kubu Anies dan Ganjar Makin Mesra karena Senasib, PKB: Sama-sama Melawan Orba Reborn

Hasto bilang, Ganjar kerap menyempatkan tidur di rumah-rumah masyarakat di sela-sela kampanyenya.

Di sisi lain ia menyebutkan, kepemimpinan Ganjar dan Mahfud berkomitmen terus menggelorakan islam sebagai rahmat bagi seluruh alam (rahmatan lil alamin).

"Karena semua agama mengajarkan kebaikan, mengajarkan pentingnya keadilan. Bagaimana para tokoh-tokoh besar bergerak, terus berjuang, agar politik membawa kebaikan, agar politik didasarkan etika dan moral yang baik," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com