Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Mojokerto, Cak Imin Kunjungi Ibu yang 9 Tahun Derita Gagal Saraf di Kaki

Kompas.com - 07/01/2024, 06:52 WIB
Irfan Kamil,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

MOJOKERTO, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar mengunjungi rumah Siti Lailul Afidah, seorang ibu yang sudah sembilan tahun mengidap penyakit gagal saraf kaki di daerah Kutorejo, Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (6/1/2024).

Pria yang karib disapa Cak Imin menyebutkan, penyakit yang diderita Siti mirip seperti kaki gajah. Di mana kaki hingga paha penderitanya membengkak.

"Sudah sembilan tahun setengah (mengidap penyakit) seperti kaki gajah, Tapi beliau bilang itu karena penyumbatan. Penyumbatan-penyumbatan pembuluh darah dan saraf yang akhirnya seperti ini," ujar Cak Imin.

Baca juga: Cak Imin Borong Es Godir dan Sate Ayam Saat Kunjungi Pasar Legi Jombang

Tak hanya menjenguk, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga memberikan bantuan berupa sejumlah uang dan kursi roda. Cak Imin turut memastikan akan membantu membawa Siti berobat ke rumah sakit hingga sembuh.

"Penderitaannya sembilan tahun, dan hari ini kami bawain oleh-oleh kursi roda, dan sekaligus kita akan bantu percepatan penanganan di RS Dr Soetomo Surabaya,” kata Cak Imin.

“Semoga dengan kedatangan saya, ini bisa membantu dan kami akan monitor bagaimana supaya tertangani dengan baik," ucapnya.

Baca juga: Cak Imin Hadiri Pernikahan Anak Pengasuh Ponpes MQ Tebuireng

Dalam perbincangan dengan Cak Imin, Siti mengaku pertama kali merasakan sakit itu sejak melahirkan anak keduanya yang saat ini sudah berusia sembilan tahun.

"Habis melahirkan tiba-tiba penyumbatan. Enggak berani periksa, takut biaya," kata Siti.

Siti menuturkan perlahan, kakinya tarus membengkak hingga besar seperti sekarang ini. Namun, sampai saat ini, dirinya tetap mencari nafkah untuk keluarga dengan bekerja sebagai penjahit.

"Masih jahit pakaian, kalau jalan sakit, tapi masih bisa jalan, terasa berat," tutur Siti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com