Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gus Iqdam Beri "Suwuk Jalur Langit" untuk Atikoh Bantu Ganjar Menang Pilpres 2024

Kompas.com - 19/12/2023, 12:16 WIB
Syakirun Ni'am,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Kiai kondang dari Jawa Timur Muhammad Iqdam atau Gus Iqdam memberikan "ijazah" kepada istri calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti untuk membantu suaminya memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Ijazah" itu diberikan Gus Iqdam ketika Atikoh mengikuti pengajian rutinan malam Selasa Majelis Ta'lim Sabilu Taubah di Blitar, Jawa Timur.

Namun, "ijazah" itu berupa bangun di sepertiga malam dan mendirikan salat tahajud bersama suaminya.

"Suaminya ingin jadi presiden, wanita harus berani tahajud dan membangunkan suaminya," kata Gus Iqdam, Senin (18/12/2023) malam.

"Sebelum jadi ibu negara aku nasihati dulu. Gayanya, ampun Bu," ujarnya lagi berkelakar.

Baca juga: Kata Ganjar soal Prabowo Beri Modal Rp 15 Miliar ke Koperasi

Adapun "ijazah" merupakan bentuk ritual seperti doa, puasa, dan lainya yang diberikan oleh kiai kepada santrinya dalam bentuk perizinan.

Menurut Gus Iqdam, "ijazah" yang diberikan kepada Atikoh merupakan amalan yang dilakukan istri untuk membantu suami mencapai tujuannya.

Kiai muda itu mengaku tidak mau membiarkan Atikoh pulang dengan tangan kosong. Karenanya, hal tersebut diberikan sebagai oleh-oleh.

"Itu resep. Walaupun jalur kampanye ya harus, ini kan hajatnya beliau ngaji. Ya saya harus bisa bawain beliau oleh-oleh, ya itu, suwuk (metode) jalur langit saja," kata Gus Iqdam.

Selain itu, Gus Iqdam menitipkan sarung melalui Atikoh untuk disampaikan kepada Ganjar Pranowo.

Baca juga: Hadiri Dies Natalis Ke-74 UGM, Ganjar Bertemu dengan Pratikno

Meski sebelumnya telah mendengar Atikoh akan menghadiri majelis taklimnya, Gus Iqdam sempat ragu karena sudah hampir tengah malam.

Adapun Atikoh tiba di majelis taklim Gus Iqdam sekitar pukul 22.50 WIB, setelah menyampaikan materi tentang isu perempuan di halaman Pasar Pon, Trenggalek, Jawa Timur.

Gua Iqdam mengaku baru melihat secara langsung Atikoh dan mendapat kesan istri Ganjar itu bersikap rendah hati.

"Ternyata masih muda dan luar biasa tawadu (rendah hati)," ujar Gus Iqdam.

Adapun kedatangan Atikoh di Trenggalek merupakan bagian dari rangkaian kegiatan safari politiknya di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Agenda dimulai dari Semarang, Jawa Tengah. Lalu, dilanjutkan ke Solo, Madiun, dan Ponorogo sebelum akhirnya masuk ke Trenggalek, Blitar, serta Tulungagung.

Baca juga: Atikoh Ganjar Sebut Pemberdayaan Perempuan Bakal Tekan Jumlah TKI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indikator Politik Ingatkan KBurhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan PublikPK Tak Didukung Elite, Benteng Bergantung Pada Kepercayaan Publik

Indikator Politik Ingatkan KBurhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan PublikPK Tak Didukung Elite, Benteng Bergantung Pada Kepercayaan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com