Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Irjen Marthinus Hukom, Kadensus 88 yang Ditunjuk Jadi Kepala BNN

Kompas.com - 05/12/2023, 09:15 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Irjen Marthinus Hukom kini akan mengemban jabatan baru sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

Hal ini berdasarkan penunjukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Keputusan Presiden (Keppres) tanggal 29 November 2023.

Menurut Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengatakan, Komjen Petrus Golose diberhentikan sebagai Kepala BNN karena telah memasuki masa pensiun.

"Bapak Presiden telah menandatangani Keppres pemberhentian Bapak Petrus Golose sebagai Kepala BNN dan pengangkatan Bapak Irjen Pol Marthinus Hukom sebagai Kepala BNN yang baru,” ujar Ari dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Selasa (5/12/2023).

Baca juga: Jokowi Tunjuk Irjen Marthinus Hukom Jadi Kepala BNN

Lantas, bagaimana rekam jejak Irjen Marthinus Hukom selama ini?

Irjen Marthinus merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Angkatan tahun 1991.

Dia menjabat sebagai Kepala Detasemen Khusus (Kadensus) 88 Antiteror (AT) Polri sebelum ditunjuk menjadi Kepala BNN.

Dilansir dari berbagai sumber, Marthinus Hukom bersama timnya pernah melakukan operasi penangkapan Ali Imron, teroris pelaku pengeboman Bali 2002.

Marthinus bersama tim menangkap Ali Imron pada 13 Januari 2003 di Pulau Berukang, Samarinda, Kalimantan Timur.

Selain itu, ia juga pernah menangkap teroris Imam Samudra alias Abdul Aziz yang merupakan dalang dari aksi Bom Malam Natal 2000 dan Bom Bali 2002.

Penangkapan Imam Samudra dilakukan Mathinus bersama timnya di pada November 2022 di Pelabuhan Merak, Banten.

Baca juga: Densus 88 Tangkap 4 Terduga Teroris di Riau

Pria kelahiran Maluku, 30 Januari 1969, ini kerap bertugas di Densus 88 Antiteror Polri selama berkarier di Kepolisian.

Jenderal bintang dua ini pernah menjadi Kepala Tim (Katim) Anti Teror Bom Polda Metro Jaya 2001-2002, Analis Intelijen Satgas Anti Teror Polri 2002-2015.

Dia juga pernah ditugaskan dalam Kelompok Ahli BNN RI Bidang Intelijen 2010-2012. Di tahun 2010-2015, ia menjadi Kabid Intelijen Densus 88 AT Polri.

Kemudian, dia pernah menjabat Wakil Kepala Densus (Wakadensus) 88 AT Polri tahun 2015-2016.

Tahun selanjutnya, ia menjadi Direktur Penegakan Hukum Kedeputian Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT RI hingga tahun 2018.

Selanjutnya, Marthinus kembali menjadi Wakadensus 88 AT Polri hingga tahun 2020.

Sejak 2020 hingga 2023, ia memimpin sebagai Kadensus 88 AT Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com